Network
MATA BANDUNG - Bupati Bandung Dadang Supriatna melepas kafilah asal Kabupaten Bandung, untuk mengikuti Seleksi Tilawah Qur'an dan Hadist (STQH) ke XVII tingkat Jawa Barat (Jabar), yang akan diselenggarakan di Pusdai Jabar Kota Bandung.
Kafilah yang terdiri dari 20 peserta, 20 pembina dan 40 official tersebut akan mengikuti seluruh cabang yang dilombakan. Di antaranya yaitu Tilawatil Qur'an golongan anak-anak dan dewasa, Hafidzil Qur'an golongan 1 juz, 5 juz, 20 juz dan 30 juz, Tafsir Bahasa Arab serta Hadist - hadist. Para peserta, Pembina dan official, akan ditempatkan di Hotel Mitra Kota Bandung.
Pada kesempatan itu, bupati memberikan apresiasi kepada para pengurus Lembaga Pengembang Tilawah Qur'an (LPTQ) Kabupaten Bandung. Karena di tengah situasi pandemi covid-19, mampu menyiapkan Sumber Daya Manusia yang unggul untuk mengikuti ajang tersebut.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 25 Agustus 2021: Capricorn Tetap Tenang Dan Hindari Stress
"Atas nama pribadi dan pemerintah daerah saya menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pengurus LPTQ. Keikutsertaan dalam STQH ini, merupakan keseriusan pemerintah terhadap pengembangan agama Islam di Kabupaten Bandung," ucap Bupati Dadang Supriatna disela-sela acara yang digelar di Bale Sawala Soreang,
Ia berharap, pelaksanaan STQH tidak semata-mata berbicara tentang prestasi dan juara. Melainkan dilihat dari upaya meningkatkan daya fikir, dan memperluas daya dzikir yang agamis, serta mempertebal keimanan dan ketaqwaan kepada Allah Subhanahu Wa Taala.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Kang DS itu mengimbau, agar qori dan qoriah asal Kabupaten Bandung dapat mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Sehingga bisa memberikan kebanggaan kepada daerah asalnya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 25 Agustus 2021: Scorpio Kamu Perlu Menyibukan Diri Hari Ini
"Semoga tidak ada qori dan qoriah yang telah kita bina, berpindah menjadi perwakilan daerah lain. Dan saya pun tidak mengharapkan, demi sebuah prestasi, kita mengambil peserta yang berasal dari daerah lain. Prestasi itu penting, tapi percaya kemampuan diri sendiri jauh lebih penting," pungkasnya.***
