Inovasi Wisata Edukasi di Bandung, Kelola Sampah Sambil Baca Sajak? Gimana Sih? Cek Yuk di Sini!

- 15 Juni 2024, 22:12 WIB
Inovasi Wisata Edukasi di Bandung, Kelola Sampah Sambil Baca Sajak? Gimana Sih? Cek Yuk di Sini!
Inovasi Wisata Edukasi di Bandung, Kelola Sampah Sambil Baca Sajak? Gimana Sih? Cek Yuk di Sini! /Dok. bandung.go.id/

MATA BANDUNG - Kota Bandung memperkenalkan sebuah inisiatif inovatif dalam pengelolaan sampah melalui program wisata edukasi bertajuk "Belajar Kelola Sampah Jadi Kebaikan" atau Baca Sajak di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Babakan Siliwangi. Program ini akan resmi dimulai pada Sabtu, 16 Juni 2024.


Wisata edukasi ini akan dilaksanakan dalam dua sesi pada akhir pekan, tepatnya Sabtu dan Minggu, 16-17 Juni 2024. Sesi pertama berlangsung dari pukul 09.00 hingga 10.00 WIB, sedangkan sesi kedua dimulai pukul 13.00 hingga 14.00 WIB. Program ini gratis untuk semua pengunjung, sehingga memberikan kesempatan luas bagi masyarakat untuk belajar tentang pengelolaan sampah.


Selama kunjungan, pengunjung akan ditemani oleh instruktur yang akan menjelaskan proses pengelolaan sampah organik. Melalui fermentasi, sampah organik ini diubah menjadi produk yang berguna, yang memberikan dampak positif bagi lingkungan.

Baca Juga: Inovasi dari Komunitas Tionghoa: Mesin Pencacah Nawasena Olah Sampah Jadi Briket, Atasi Sampah di Kota Bandung

 

Inovasi Wisata Edukasi di Bandung, Kelola Sampah Sambil Baca Sajak? Gimana Sih? Cek Yuk di Sini!
Inovasi Wisata Edukasi di Bandung, Kelola Sampah Sambil Baca Sajak? Gimana Sih? Cek Yuk di Sini!

Pengunjung diharapkan untuk mematuhi sejumlah aturan guna menjaga ketertiban dan keselamatan di TPST, antara lain:

  • Anak-anak harus diawasi oleh orang dewasa dan berhati-hati di area TPST.
  • Menjaga ketertiban dan ketenteraman di lokasi.
  • Membuang sampah pada tempatnya.
  • Parkir di tempat yang telah dipersiapkan.
  • Selain itu, merokok di area TPST dilarang, serta pengunjung tidak diperbolehkan mendekati atau menyentuh mesin yang ada.

Dukungan Pemerintah Kota Bandung


Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, menegaskan bahwa pengelolaan sampah merupakan isu krusial bagi Kota Bandung. Edukasi yang masif mengenai pengelolaan sampah perlu digalakkan, salah satunya melalui wisata edukasi ini. "Pengelolaan sampah di TPST Babakan Siliwangi ini sudah bagus. Di sana harus jadi wisata edukasi pengelolaan sampah terpadu dan ini menjadi penting," ujarnya.


Untuk mendukung TPST Babakan Siliwangi sebagai pusat edukasi pengelolaan sampah, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung telah melakukan berbagai peningkatan fasilitas, antara lain:

  • Bangunan Beratap
    TPST Babakan Siliwangi kini memiliki bangunan luas dengan atap untuk melindungi sampah dari hujan, mencegah produksi air lindi, dan bau tidak sedap.
  • Sarana Pre-Procesing
    Sampah daun yang masuk akan disaring untuk mengurangi kotoran yang menempel, dan sampah dengan kadar air tinggi akan difermentasi terlebih dahulu.
  • Set Mesin Pencacah
    Sampah yang sudah siap dimasukkan ke mesin yang terdiri dari blower dan centris untuk mengeringkan, serta mesin penghancur dan pencacah.
  • Area Pengemasan dan Transportasi
    Sampah yang telah diolah menjadi RDF dapat langsung didistribusikan dalam kemasan atau secara curah. Saat ini, RDF Babakan Siliwangi digunakan oleh perusahaan tekstil.


Program wisata edukasi "Baca Sajak" di TPST Babakan Siliwangi merupakan langkah konkret Kota Bandung dalam mengatasi masalah sampah sekaligus mendidik masyarakat. Dengan pendekatan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya pengelolaan sampah yang baik untuk lingkungan yang lebih bersih dan sehat.***

Editor: Mia Nurmiarani

Sumber: bandung.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah