Network
MATA BANDUNG - Wah! Pertamakali di JIS, Konser Ed Sheeran akan menyajikan sensasi panggung 360 derajat yang iconic. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, berharap konser Coldplay di Jakarta International Stadium (JIS) pada 2 Maret 2024 akan berdampak positif pada ekonomi masyarakat.
Dalam acara "The Weekly Brief with Sandi Uno" yang diadakan Senin, 26 Februari 2024, di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, tentang parekraf Sandiaga Salahuddin Uno.
“Saya mengapresiasi karena (promotor) PK Entertainment tahun lalu sukses dengan Coldplay. Sesuai janjinya di awal tahun langsung menggebrak, lewat konser Ed Sheeran,” kata Menparekraf Sandiaga dalam "The Weekly Brief with Sandi Uno" di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (26/2/2024).
Menparekraf Sandiaga percaya bahwa konser Ed Sheeran akan memiliki dampak positif pada ekonomi Tanah Air karena target penonton 50.000 orang.
Baca Juga: Ed Sheeran Dikabarkan Bakal Gelar Konser di Jakarta Tahun 2024
Ia menjelaskan kebiasaan wisatawan Indonesia menghabiskan uang saat menonton konser internasional di Indonesia. Menurutnya, dampak langsung konservatif Ed Sheeran dapat mencapai lebih dari 100 miliar rupiah jika target penontonnya 50 ribu.
"Tipikal spending wisatawan nusantara hingga 50 ribu penonton itu pengalihnya Rp2,7 juta, konservatif direct impact-nya Rp100 miliar lebih," kata Sandiaga.
Menurut Menparekraf Sandiaga, konser Ed Sheeran: Mathematics Tour 2024 akan berpindah dari Stadion GBK ke Stadion Internasional Jakarta (JIS).
Perpindahan lokasi dari GBK ke JIS juga dilakukan karena GBK akan digunakan untuk mempersiapkan pertandingan timnas Indonesia melawan timnas Vietnam.
Selain karena GBK akan digunakan untuk mempersiapkan pertandingan timnas Indonesia melawan Vietnam, perpindahan venue dari GBK ke JIS juga dilakukan untuk memberikan panggung 360 derajat ikonik yang merupakan standar dunia untuk Ed Sheeran. Panggung 360 derajat ini merupakan yang pertama di JIS.
Baca Juga: Konser Ed Sheeran: + - = ÷ x Tour 2 Maret 2024 Pindah dari Gelora Bung Karno (GBK) ke JIS
“Ini last minute pindah dari GBK ke JIS tentunya akan memungkinkan sebuah sensasi panggung 360°yang iconic,” kata Menparekraf Sandiaga.
Harry Sudarma, Co-Founder dan COO PK Entertainment, berbicara tentang beberapa rencana konser dalam beberapa hari ke depan.
“Meskipun menemui tantangan karena ada perpindahan lokasi, tapi sejauh ini advance kru sudah mulai berdatangan dan panggung berkonsep 360 derajat sudah mulai dibangun sejak pekan lalu. Ikonik memang untuk rangkaian tur ini secara global," kata Harry.
Harry menjelaskan bahwa pihaknya bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan seperti JIExpo dan Ancol untuk menyediakan area parkir tambahan agar penonton dapat dengan mudah pergi dan pulang dari JIS. Selain itu, JIExpo akan menyediakan 75 kereta api dan GBK akan menyediakan 50 kereta api.
"Jadi memang untuk pembeli yang sudah membeli tiket sebelum diumumkannya perpindahan venue dan sudah terlanjur booking hotel di dekat GBK dan lain-lain kita sediakan shuttle dari GBK dan kita kerja sama dengan Blue Bird, untuk menyediakan promo supaya bisa commute (bepergian) lebih nyaman dan JPO juga di JIS dari Ancol diaktifkan," kata Harry.
Baca Juga: Lima Konser Musik Digelar di Kota Bandung pada Pertengahan Tahun 2024
“Seperti personel artisnya saja ada lebih dari 80 orang sehingga ada efek langsung ke hotel, katering, visa, jadi ini mungkin sudah menjadi dampak langsung. Dampak tidak langsungnya kan artis-artis dengan skala besar seperti Ed Shireen harapannya pasti bisa memancing wisatawan yang mungkin tidak hanya lokal tapi juga asing,” kata Harry.
Sementara itu, Vinsensius Jemadu, Deputi Produk Wisata & Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf/Baparekraf, menyatakan bahwa Kemenparekraf dan PK Entertainment terus berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan konser.
“Belajar dari succes story Coldplay kemarin kita melihat promotor kita PK Entertainment ini sudah semakin meningkat kualitas penyelenggaranya, memang ini yang kita harapkan, event itu bukan untuk memperbanyak dari aspek kuantitas, tapi kualitas penyelenggara dan kualitas dampak juga harus kita tekankan,” kata Vinsensius.
Selain itu, diharapkan bahwa konser Vinsensius Ed Sheeran, yang dihadiri oleh 50 ribu orang, akan berdampak pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, yang tahun ini ditargetkan mencapai 1,5 miliar pergerakan.
"Sebanyak 10-15 persen wisatawan mancanegara akan hadir ke konser tersebut sehingga bisa memberi kontribusi pada perekonomian," kata Vinsensius.***
