Lengkap, Ini Isi Surat FIFA ke Presiden Jokowi untuk Sepak Bola Indonesia agar Lebih Baik

- 10 Oktober 2022, 07:15 WIB
Presiden Jokowi (kanan) saat bertemu dengan Presiden FIFA (kiri). Respons tragedi Kanjuruhan dan ingin perbaiki sepak bola Indonesia, FIFA mengirimkan surat  kepada Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi (kanan) saat bertemu dengan Presiden FIFA (kiri). Respons tragedi Kanjuruhan dan ingin perbaiki sepak bola Indonesia, FIFA mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi. /PSSI

MATA BANDUNG - Respons tragedi Kanjuruhan, Federasi sepakbola dunia FIFA mengirimkan surat balasan ke Presiden Jokowi. Isi lengkap surat FIFA ke Presiden Jokowi disampaikan Jokowi melalui Youtube Sekretariat Negara, Jumat (7/10). 

Surat FIFA ke Presiden Jokowi merupakan tindak lanjut dari pembicaraan Presiden Jokowi ke FIFA usai tragedi Kanjuruhan terjadi atau pada 3 Oktober 2022.

Secara garis besar, dalam surat tersebut, FIFA menyoroti lima hal. Surat ini ditandatangani langsung oleh Presiden FIFA Gianni Infantino. 

Baca Juga: Transformasi Sepak Bola Nasional, Presiden FIFA Akan Datang ke Indonesia

Berikut isi lengkap surat FIFA kepada Presiden Jokowi untuk memperbaiki sepak bola Indonesia.

  1. Standar keamanan stadion

FIFA meminta agar seluruh stadion di Indonesia ditinjau ulang beberapa poin yang diminta di antaranya:

  1. Protokol dan Prosedur Pengamanan Kepolisian
  • Kebijakan standar untuk kepolisian dan petugas keamanan dalam hal manajemen kerumunan sebelum, selama, dan setelah pertandingan harus sesuai dengan standar keselamatan internasional.
  • Keamanan harus mencakup integrasi program pelatihan yang disesuaikan dengan acara olahraga dalam berbagai format.
  1. Sosialisasi
  • Berdialog dan bertukar informasi dengan klub untuk mendapatkan masukan untuk proses tersebut. 
  • Suporter harus diundang untuk menjadi bagian dari reformasi. Ini untuk memberikan respons dan pandangan mereka, serta melalui kesepakatan dan kerangka kerja yang bertujuan untuk mencegah situasi kekerasan yang lebih tinggi.
  • Klub dan PSSI harus memfasilitasi proses pembuatan database suporter. 

Baca Juga: Ini Daftar Enam Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Ada Anggota Polisi hingga Direktur LIB

  1. Jadwal Pertandingan
  • Penjadwalan dan waktu pertandingan akan ditinjau ulang, tujuannya untuk menghindari waktu pertandingan yang dapat meningkatkan risiko pertandingan.
  • Penjadwalan pertandingan pertandingan selambat-lambatnya pukul 5 sore dan pertandingan hanya dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu, ini berhubungan dengan waktu kick-off sebelumnya dan pengurangan insiden peristiwa kekerasan di tempat lain.
  • Ini juga membantu mengurangi tekanan pada transportasi umum dan memfasilitasi suporter ke transportasi umum agar lebih mudah. Sehingga membuat keberangkatan dari stadion lebih mudah dan aman.
  • Jadwal pertandingan yang konsisten juga memungkinkan kehadiran personel keamanan lebih terkoordinasi dan teratur. 
  • Kampanye tentang kesadaran di antara pendukung dan masyarakat umum harus dilakukan untuk memastikan bahwa para pendukung dapat mengantisipasi semua potensi masalah.
  1. Pendampingan dan Pembandingan
  • Penjangkauan ke lembaga dan pakar lain di bidang keselamatan dan keamanan stadion harus dilakukan. Ini untuk menetapkan perbandingan sistematis terhadap praktik terbaik secara menyeluruh.
  • Tim pendamping juga harus dibentuk dari kumpulan para ahli untuk memberikan saran secara langsung dalam berbagai tindakan dan program yang dilakukan sebagai bagian dari reformasi (sepak bola Indonesia) yang lebih luas.

Editor: Mia Dasmawati

Sumber: Sekretariat Negara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x