Buntut Digesernya Botol Minuman Yang Menjadi Sponsor Euro, UEFA Akan Lakukan Tindakan Tegas

18 Juni 2021, 08:05 WIB
Tangkapan layar Christiano Ronaldo, Paul Pogba, Manuel Locatelli saat menggeser botol minuman yang menjadi sponsor Euro saat konferensi pers sebelum pertandingan dimulai /

MATA BANDUNG - Lewat konfrensi pers Euro, UEFA menanggapi aksi pemindahan botol minuman Coca Cola oleh bintang Portugal Christiano Ronaldo. UEFA mengingatkan kepada tim bahwa mereka memiliki kewajiban kontraktual terhadap sponsor turnamen.

Saat itu Christiano Ronaldo menggeser botol Coca Cola ke samping dan meminta awak media lebih meminum air putih ketika akan menjalani konferensi pers Euro pada malam pembukaan laga Grup F Selasa 15 Juni 2021 jelang melawan Hungaria di Budapest, yang dimenangkan Portugal 3-0.

Baca Juga: Kiper Veteran Italia Gianluigi Buffon Resmi Berseragam Parma

Christiano Ronaldo sambil mengangkat sebotol air dan berkata "Agua" dalam bahasa protugal, dirinya menjadi perbincangan dan pemberitaan utama di media.

Tidak hanya Christiano Ronaldo yang menggeser botol minuman, Paul Pogba juga melakukan hal yang sama, karena seorang muslim, Paul Pogba memindahkan botol bir Heineken dari hadapannya setelah Prancis menang 1-0 atas Jerman.

Manuel Locatelli Gelandang Italia melakukan hal yang sama, memindahkan botol Coca Cola ke samping dan meletakkan sebotol air di depannya sebelum berbicara kepada pers setelah penampilannya sebagai Man of the Match dalam kemenangan 3-0 melawan Swiss pada Rabu.

Baca Juga: Bukan Cristiano Ronaldo, Justru Pemain Austria Ini Cetak Gol Penting Untuk Sejarah Untuk Euro 2020

"UEFA mengingatkan seluruh tim yang berpartisipasi dalam Euro, kemitraan merupakan bagian integral untuk menyelengarakan turnamen dan untuk mengembangkan sepak bola di seluruh Eropa, termasuk untuk pria dan wanita," tutur penyelenggara Euro.

Martin Kallen Direktur turnamen Euro dan UEFA mengatakan masalah utamanya adalah dengan tindakan Christiano Ronaldo, tetapi ada pemahaman tentang pemain yang melakukan hal seperti itu karena alasan agama.

"Kalau karena alasan agama, mereka tidak perlu punya botol di sana," tutur Kallen.

Martin Kallen menyampaikan kepada wartawan, bahwa kewajiban kontrak mengenai sponsor adalah bagian dari peraturan turnamen yang ditandatangani oleh federasi nasional.

UEFA belum mengambil tindakan disipliner atas insiden tersebut dan Martin Kallen mengatakan sanksi apa pun akan menjadi persoalan federasi. UEFA tidak akan langsung mendenda pemain.

"Kami tidak pernah mendenda pemain langsung dari pihak UEFA, kami akan melakukan ini lewat asosiasi nasional yang berpartisipasi dan mereka dapat melihat jika mereka melangkah lebih jauh," tutur Martin Kallen.

Baca Juga: Prediksi Euro 2020 : Ukraina vs Makedonia Utara

UEFA akan memberikan hukuman kepada tim yang berpartisipasi jika ada kasus lebih lanjut.

"Kami mempunyai peraturan yang telah ditandatangani oleh federasi yang berpartisipasidalam Euro. Kami juga mengingatkan mereka tentang kewajiban mereka, dan tentu saja hukuman denda akan ada kemungkinan," katanya.***

Editor: Ilhamdi T

Tags

Terkini

Terpopuler