Wah, Ternyata Ramuan Herbal Ini Bisa Atasi Bau Mulut Saat Puasa, Simak Yuk di Sini!

12 Maret 2024, 03:00 WIB
Mengatasi bau mulut saat berpuasa / Foto ilustrasi: Freepik.com /Dok. Foto ilustrasi: Freepik.com/

MATA BANDUNG - Bau mulut jadi persoalan umum saat menjalankan ibadah puasa. Tapi jangan khawatir, ada ramuan herbal sederhana yang bisa mengatasi bau mulut. Dokter di bidang pengobatan tradisional dr Inggrid Tania menyarankan penggunaan ramuan teh herbal untuk mengatasi bau mulut saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan yang bisa diminum saat sahur.

Ramuan itu terdiri dari satu sendok teh jahe bubuk atau bisa juga 20 gram irisan jahe segar, satu sendok teh adas, dua butir cengkeh, satu kantong teh hijau celup, dan boleh ditambahkan dua sendok teh madu untuk memberi rasa manis.

cengkeh Foto/pixabay-abuyotam

"Ramuan ini aman buat mereka yang punya penyakit lambung, justru bisa membantu meredakan gangguan lambung," kata  Inggrid Tania yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) dilansir Antara di Jakarta, Senin (10/3).

Tania mengatakan semua bahan kecuali madu dicampur menjadi satu di dalam satu gelas yang sudah diberi saringan lalu diseduh dengan air yang baru mendidih atau bersuhu 90 derajat Celcius bila diambil dari dispenser air.

Ternyata Biji Adas Bisa untuk Program Diet, Berikut Manfaat dan efek samping Biji Adas untuk Kesehatan//sehatQ

"Tutup (gelas) dan biarkan 15 menit agar tercipta zat antimikroba, antiseptik. Setelah itu ambil saringan, berikan madu 2 sendok teh. Aduk sampai rata. Siap konsumsi," kata dia.

Tania menyarankan untuk mengonsumsi satu gelas ramuan teh herbal ini perlahan-lahan dengan cara menahannya sebentar di rongga mulut sebelum menelannya. Dia merekomendasikan ramuan ini dikonsumsi setelah makan sahur dan usai menyikat gigi.

Jahe, cengkeh, adas dijelaskan Tania, mengandung zat-zat atau senyawa yang tidak saja bersifat antioksidan tetapi juga antibakteri sehingga dapat mengontrol bakteri-bakteri di dalam rongga mulut.

"Adas mirip dengan cengkeh mengandung minyak atsiri yang bersifat antibakteri dan antiseptik, apalagi ditambah fungsi lain untuk mengatasi gangguan pencernaan," kata dia.

Jahe Foto/pixabay-congerdesign

Di sisi lain, teh hijau juga bersifat antioksidan, antiperadangan, dan antibakteri, sedangkan madu bersifat antimikroba sekaligus bermanfaat membuat rasa ramuan menjadi lebih enak.

Sementara itu, bau mulut, imbuh Tania, merupakan salah satu keluhan yang wajar dijumpai saat seseorang berpuasa karena ada penurunan jumlah dari saliva atau air liur sehingga bisa memicu bau mulut.

Minum Teh hijau jangan salah waktu, hasilnya tidak menyehatkan malah timbul penyakit Pixabay

Selain penurunan air liur, penyebab lain bau mulut juga kondisi higiene oral yang tidak baik, apalagi bila ada gangguan pencernaan.

Untuk mengurangi risiko bau mulut saat berpuasa, Tania mengingatkan orang-orang untuk menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi, membersihkan lidah saat sikat gigi serta minum banyak air saat berbuka dan sahur.***

Editor: Mia Nurmiarani

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler