No Other Land, Film Dokumenter tentang Kekejaman Penjajah Israel di Palestina Raih Film Berlin Award

- 26 Februari 2024, 15:29 WIB
Salah-satu adegan film dokumenter No Other Land.
Salah-satu adegan film dokumenter No Other Land. /Wikipedia

MATA BANDUNG - Kekejaman tentara penjajah Israel di Palestina terekam dalam sebuah ebuah film dokumenter berjudul No Other Land yang berhasil menyabet penghargaan dokumenter terbaik di ajang Festival Film Berlin.

Film ini disutradarai oleh warga Palestina bernama Basel Adra dan seorang berkebangsaan israel, Yuval Abraham. Basel berterima kasih kepada juri atas penghargaan tersebut. Dia juga meminta otoritas Jerman agar mengubah kebijakannya terhadap Israel dan Gaza.

“Saya di sini untuk merayakan penghargaan tersebut, tetapi saya juga sangat berat untuk merayakannya ketika ada puluhan ribu rakyat saya dibantai, dibantai oleh Israel di Gaza,” katanya pada Sabtu (24/2) malam.

Baca Juga: Tiga Artis Korea Papan Atas Song Hye Kyo, Jeong Yeo Been, dan Lee Jin Wook Adu Akting di Film Dark Nuns

Seruan untuk Jerman

Basel Adra (kiri) dan Yuval Abraham (kanan).
Basel Adra (kiri) dan Yuval Abraham (kanan). Berlinale.ge
“Berhubung saya sedang berada di Berlin, saya meminta satu hal kepada Jerman agar menghormati seruan PBB dan berhenti mengirim senjata ke Israel,” kata Adra yang langsung disambut dengan tepuk tangan meriah di Berlinale Palast.

Film tersebut memperlihatkan bagaimana Basel Adra, pegiat film dan wartawan, mendokumentasikan penghancuran desa-desa secara bertahap oleh tentara Israel di wilayah asalnya.

Kemudian, Adra bertemu jurnalis Israel Yuval Abraham yang membantu menggarap film tersebut.

Film dokumenter yang mengisahkan kehidupan dan perjuangan melawan pendudukan dan kebijakan pengusiran Israel itu juga meraih Berlinale’s Panorama Audience Award.

Festival Berlinale's Panorama Audience Award atau dikenal sebagai Festival Film Berlin memasukkan kategori film dokumenter sejak 2017. Untuk 2024 ini juri untuk film dokumentari terdiri dari tiga tokoh film dunia yaitu, Abbas Fahdel, Thomas Heise dan Véréna Paravel. 

Ketiganya adalah sineas yang sudah langganan mendapatkan penghargaan internasional atas karya film dokumenter mereka.***

Editor: Arief TE

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x