Kenali Filosofi Estetika Jepang 'Wabi-Sabi' yang Menekankan Pada Keaslian, Imperfection, dan Keterbatasan

- 4 Februari 2023, 09:03 WIB
Ilustrasi filosofi estetika Jepang 'wabi-sabi'
Ilustrasi filosofi estetika Jepang 'wabi-sabi' /Reutera/Reuters

Baca Juga: Pasar Murah Kota Bandung Siap Digelar, Catat Informasinya

Hingga akhirnya populer pada pertengahan abad ke-20 ketika Jepang mulai membuka diri terhadap dunia luar dan memperkenalkan budaya dan filosofinya kepada dunia luar.

Filosofi wabi-sabi kini telah diterima dan dihormati sebagai salah satu filosofi hidup yang paling penting penuh makna dalam budaya Jepang.

Uniknya bahwa tidak ada sosok tertentu yang dikaitkan dengan filosofi wabi-sabi sehingga dianggap bagian dari budaya dan tradisi Jepang.

Filosofi wabi-sabi tersebut dipraktikkan oleh masyarakat Jepang selama berabad-abad, dan berkembang secara organik dari waktu kewaktu.

Wabi-sabi diterima dan dipraktikkan sebagai bagian dari budaya Jepang dan merupakan bagian integral dari filosofi hidup yang diterima secara luas oleh masyarakat Jepang.***

Halaman:

Editor: Havid Gurbada

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x