2.517 Orang Calon Jemaah Haji Kota Bandung akan Diberangkatkan ke Tanah Suci Bulan Mei, Cek Tanggal Berapa Ya?

24 April 2024, 17:30 WIB
2.517 Orang Calon Jemaah Haji Kota Bandung akan Diberangkatkan ke Tanah Suci Bulan Mei, Cek Tanggal Berapa Ya? /Dok. Bandung.go.id/

MATA BANDUNG - Sebanyak 2.517 calon jemaah haji Kota Bandung akan diberangkatkan ke tanah suci. Menurut data, tahun 2024/1445H, jumlah calon jemaah haji yang telah melunasi ibadah haji sebanyak 2.637 orang. Sementara itu, menjelang  momentum pelepasan ke Tanah Suci tersebut,  Bambang Tirtoyuliono, Penjabat Wali Kota Bandung, memberikan semangat kepada calon jemaah haji Kota Bandung untuk tetap bersemangat dalam menjalani bimbingan haji. Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan tubuh selama proses manasik haji hingga pelaksanaan ibadah di Tanah Suci.

"Jaga kesehatan, ikuti aturan yang ada. Petugas haji banyak, karena bukan hanya saja tujuannya untuk beribadah, tetapi juga membawa nama besar negara kita dan juga Kota Bandung," kata Bambang pada kegiatan Bimbingan Manasik Haji di Pusdai Jawa Barat, Selasa 23 April 2024.

Ia berharap agar para calon jemaah haji yang masih dalam daftar tunggu dapat berangkat bersama-sama dengan jemaah lainnya. Menurut data, tahun 2024/1445H, jumlah calon jemaah haji yang telah melunasi ibadah haji sebanyak 2.637 orang, sedangkan yang direncanakan diberangkatkan sebanyak 2.517 orang.

Baca Juga: Wapres Meminta Pendekatan Seimbang dan Rasional untuk Usulan Biaya Haji 2024

"Jadi kita sebagai penyelenggara, tahun depan semua jemaah haji di Kota Bandung bisa berangkat, untuk dipropritaskan. Ada jemaah yang waiting list atau cadangan itu 120 jemaah, kita harap lebih baik lagi penyelenggaraan haji, agar tidak terlalu lama," tuturnya.

 

Selain itu, Abdurahim, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bandung, menyatakan bahwa sebanyak 2.517 orang yang berasal dari Kota Bandung akan berangkat haji pada tahun 2024.

"Sebanyak 2.517 calon jamah haji dan diberangkatkan dalam tujuh kloter. Ada kloter yang utuh dan juga ada kloter gabungan dengan kabupaten kota yang lain," katanya.

Menurutnya, keberangkatan dijadwalkan pada 11-13 Mei 2024.

"Dengan jumlah kuota 2.517 jemaah itu akan mulai diberangkatkan mulai tanggal 11 Mei 2024," ungkapnya.

Baca Juga: Calon Jamaah Haji Reguler Siap-siap Lunasi Biaya Haji Mulai 9 Januari 2024, Bisa Dicicil dalam 2 Tahap

Abdurrahman mengatakan bahwa pada tahun 2024 akan ada dua lokasi keberangkatan: Asrama Haji Indramayu akan berangkat dari Bandara Kertajati dan Asrama Haji Bekasi akan berangkat dari Bandara Soekarno Hatta.

Jemaah yang berasal dari wilayah Cirebon, Kota Cirebon, Majalengka, Indramayu, Kuningan, Subang, Sumedang, Kota Bandung, dan Bandung akan dikirim ke Asrama Haji Indramayu. Bandara BIJB Kertajati akan melayani 30 kloter dari total 13.690 jemaah.

Selain itu, Asrama Haji Bekasi akan melayani 57 kloter yang berasal dari 18 kabupaten kota, termasuk Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang, Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, dan Kota Bogor, Kabupaten Bogor.

Selain itu, termasuk Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, dan Kabupaten Pangandaran.

Baca Juga: Kuota Petugas Ibadah Haji Indonesia Bertambah Lebih dari Dua Kali Lipat untuk Maksimalkan Layanan

Dia menyatakan bahwa hanya 30 kloter dan sembilan kabupaten kota di Jawa Barat, termasuk Kota Bandung, memiliki kapasitas pemberangkatan di Kertajati.

"Karena daya tampung pemberangkatan di Kertajati itu hanya 30 kloter dan sembilan kabupaten kota di Jawa Barat termasuk Kota Bandung," ungkapnya.

Kegiatan manasik akan berlangsung dari 23-25 April 2024.

"Termasuk juga yang jamaah sekarang melaksanakan bimbingan di tingkat KBHU, setelah melaksanakan di tingkat kecamatan. Kita mengimplementasikan undang-undang nomor 8 tahun 2011 tentang penyelenggaran haji dan umroh termasuk juga sebuah kewajiban, pemerintah memberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan," bebernya.

Abdurahim menyatakan bahwa haji yang mabrur, mabruroh, dan berkualitas diharapkan sebagai hasil dari bimbingan tersebut.

"Jemaah bisa mandiri, berkualitas keilmuannya, dan ketika berangkat sampai pulang, keadaan selamat, hafal perjalanan haji, dan menyandang haji yang mabrur," ungkapnya.***

Editor: Mia Nurmiarani

Sumber: bandung.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler