DPRD Minta Pemprov Jabar Segera Cairkan Dana Desa, Bisa Bantu Warga Desa Ditengah Pandemi

- 12 Agustus 2021, 11:55 WIB
Anggota DPRD Provinsi Jabar Daddy Rohanady mendesak pemerintah Provinsi Jawa Barat segera mencarikan dana desa.
Anggota DPRD Provinsi Jabar Daddy Rohanady mendesak pemerintah Provinsi Jawa Barat segera mencarikan dana desa. /Dok Mata Bandung/

 

MATA BANDUNG - Hingga kini bantuan Dana Desa dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat belum juga cair. Padahal, pemerintah desa sangat membutuhkan dana tersebut. Telebih, sebagian Dana Desa sudah digunakan untuk menanggulangi pandemi covid-19. 

Anggota DPRD Provinsi Jabar Daddy Rohanady mendesak pemerintah Provinsi Jawa Barat segera mencarikan Dana Desa.

"Desa sangat membutuhkan pencairan bantuan dana tersebut secepatnya," ujar Daddy Rohanady.

Baca Juga: Tidak Direstui, Dokter Bakar Bengkel Sang Pacar dan Menewaskan 3 orang

Baca Juga: Cafe Ucok Baba Dipalak Preman, Tim jaguar Tangkap Pelaku Hari itu Juga

Dana tersebut pasti amat membantu jalannya pemerintahan desa. Betapa tidak, sesuai amanat Surat Edaran Menteri Keuangan RI Nomor SE-2/PK/2021 tentang Penyesuaian Penggunaan Anggaran Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019. 

Intinya, SE tersebut mengharuskan dilakukannya penyesuaian penggunaan (refocusing) anggaran Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD). SE tersebut tertanggal 8 Februari 2021.

Desa diharuskan mengalokasikan minimal 8% dari total Dana Desa yang diterimanya dari pemerintah pusat untuk BLT kepada masyarakat. 

Baca Juga: Layanan LTE Tersedia Secara Nasional. Kini Indosat Ooredoo Tambah 500 Site Baru di Jawa timur dan Bali Nusra

Dengan demikian sebagian dana desa sudah digunakan. Oleh karena itu, para kepala desa meminta agar Pemprov Jabar membantu mengatasi kondisi secepatnya. Dengan demikian, kondisi keuangan desa dapat kembali on the track untuk merealisasikan rencana pembangunan yang telah ditetapkan. 

Daddy menyatakan usulan tersebut disampaikan secara langsung oleh Kuwu Pamijahan dan beberapa kuwu lainnya di Kabupaten Cirebon. Para Kuwu tersebut sangat berharap agar dana tersebut segera cair karena akan sangat membantu pemerintah desa. Usulan tersebut juga diperkuat anggota DPRD Kabupaten Cirebon Eryati. 

Usulan tersebut, masih menurut Daddy, dapat dipahami karena dengan adanya kebijakan tersebut, maka ada sebagian program yang terpaksa ditunda. Walhasil, target-target pembangunan desa yang telah direncanakan pun pasti tertunda. 

Baca Juga: Kabar Baik Untuk Pelanggan Indosat Ooredoo, Apa Itu?

"Semoga usulan desa tersebut didengar dan segera direalisasikan oleh Pemprov Jabar," pungkas Wakil Ketua Fraksi Gerindra itu.

Editor: Mia Dasmawati


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah