Jelang Nataru, Harga Pangan di Kota Bandung Menurun

- 23 Desember 2023, 10:03 WIB
Jelang Nataru, Harga Pangan di Kota Bandung menurun
Jelang Nataru, Harga Pangan di Kota Bandung menurun /Dok. Bandung.go.id/

 

MATA BANDUNG – Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), mayoritas kebutuhan bahan pokok di Kota Bandung mengalami penurunan harga. Hal itu terungkap pada saat pemantauan harga komoditas pangan yang dilakukan oleh Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono di Pasar Sederhana Kota Bandung, Kamis (21/12/2023).

Berikut harga komoditas pangan tersebut, antara lain:
• Cabai Merah Tanjung dan Cabai Rawit: berkisar Rp80.000—Rp100.000;
• Telur Ayam: berkisar Rp27.000—Rp28.000;
• Beras Medium: Rp10.900;
• Ayam: berkisar Rp32.000—Rp34.000;
• Daging Sapi: Rp130.000;
• Bawang Merah: Rp40.000;
• Gula Pasir: Rp16.000.

“Jika dibandingkan dengan harga komoditas beberapa pekan ke belakang, kami memantau adanya penurunan harga,” kata Bambang

“Pemkot Bandung senantiasa berupaya menjaga harga komoditas berada dalam posisi yang stabil dan memastikan ketersediaannya. Walaupun ada potensi kenaikan, kami berupaya untuk menjaga harga pangan dan juga ketersediaannya dalam posisi aman,” lanjut nya.

Baca Juga: Stefano Lilipaly Dicoret Shin Tae-yong dari Skuad Timnas Piala Asia, Ini Alasannya

Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), mayoritas kebutuhan bahan pokok di Kota Bandung mengalami penurunan harga. Hal itu terungkap pada saat pemantauan harga komoditas pangan yang dilakukan oleh Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono di Pasar Sederhana Kota Bandung, Kamis (21/12/2023
Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), mayoritas kebutuhan bahan pokok di Kota Bandung mengalami penurunan harga. Hal itu terungkap pada saat pemantauan harga komoditas pangan yang dilakukan oleh Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono di Pasar Sederhana Kota Bandung, Kamis (21/12/2023

Tren penurunan harga komoditas pangan ini diharapkan oleh Bambang dapat terus dipertahankan, sehingga dapat meningkatkan daya beli masyarakat.
Pada kesempatan itu, Bambang juga menyampaikan informasi, bahwa Pemkot Bandung memiliki laboratorium keamanan pangan, sehingga selain harganya relatif turun dan ketersediaannya mencukupi, pangan di Kota Bandung dipastikan aman dikonsumsi.


“Mudah-mudahan dari beberapa sampling yang kita komunikasikan dengan para pedagang. Ini bisa terus berlanjut sehingga daya beli masyarakat bisa meningkat,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Mia Nurmiarani

Sumber: bandung.go.id


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah