Network
MATA BANDUNG - Menyambut perayaan Idulfitri 1445 Hijriah, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung telah menetapkan langkah-langkah kesehatan yang tanggap dan siap sedia. Sebanyak tujuh puskesmas di Kota Bandung akan membuka layanannya selama 24 jam penuh, memastikan bahwa pelayanan kesehatan tetap tersedia bagi masyarakat yang membutuhkan, bahkan dalam suasana libur yang meriah.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Anhar Hadian, mengumumkan daftar puskesmas yang akan beroperasi selama 24 jam selama periode Idulfitri. "Selama Idulfitri, terdapat tujuh puskesmas yang akan buka nonstop, yaitu puskesmas Garuda, Puter, Pagarsih, Kopo, Padasuka, Ibrahim Adjie, dan Cipamokoloan," ujar Anhar di Balai Kota Bandung.
Selain itu, sebagai langkah antisipasi terhadap arus mudik dan balik Lebaran tahun ini, Pemkot Bandung juga telah menetapkan pos kesehatan di beberapa titik strategis. Berikut adalah daftarnya:
- Pos Kesehatan Terminal Leuwipanjang (Dinas Kesehatan)
- Pos Kesehatan Terminal Cicaheum (Dinas Kesehatan)
- Pos Kesehatan Terminal Ledeng (Palang Merah Indonesia)
- Pos Kesehatan Taman Dago Cikapayang (Palang Merah Indonesia)
- Pos Kesehatan Rest Area Km. 147 (PMI Kota Bandung / Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia)
- Pos Kesehatan Merdeka Alun-alun (Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kota Bandung)
- Pos Kesehatan Stasiun Bandung (PT. Kereta Api Indonesia)
- Pos Kesehatan Stasiun Kiaracondong (PT. Kereta Api Indonesia)
- Pos Kesehatan PSC 119 (Public Safety Centre 119)
Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung juga turut serta dalam upaya ini, bertujuan untuk memastikan keselamatan dan kesehatan warga Kota Bandung serta para pengunjung yang melintasi kota ini selama periode mudik dan balik Lebaran.
Selama periode ini, sekitar 450 tenaga kesehatan akan bertugas di pos kesehatan dan puskesmas yang telah disiapkan. "Jumlah ini mencakup 150 dokter, 150 perawat, dan 150 pengemudi ambulans," tambahnya.
Informasi tambahan mengenai layanan Public Safety Centre (PSC) 119 dapat dihubungi melalui telepon 119, sementara Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) dapat dihubungi melalui nomor telepon 08112442119. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan perlindungan kesehatan bagi masyarakat Kota Bandung dan para wisatawan yang berkunjung selama periode libur Idulfitri.***
