“Ya, peluncuran tersebut juga menghadirkan mitra kami yang lainnya, salah satunya, adalah: Pusat Pelayanan Psikologi Klinis d’Fun Station Bandung, untuk memantau secara langsung anak-anak terutama Individu Spesial yang akan menjalankan terapi berkudanya,” ujar Nana, sapaan akrab Diana.
Baca Juga: Pelantikan Pengurus YBUIS dan Launching Buku “Teologi Sungai”
Para Pemilik Tak Mau Ketinggalan dalam Peluncuran Terapi Berkuda.
Sebagaimana kita ketahui bersama, terapi berkuda merupakan salah satu media terapan yang ada di yayasan ini untuk meningkatkan konsentrasi, menata laksana perilaku, memberikan rasa tenang, motivasi, serta meningkatkan rasa percaya diri.
“Namun, sebelum peluncuran, kami akan memberikan pelatihan terapi berkuda kepada para Individu Spesial. Dan yang memberikan pelatihan, bukan saya, bukan pula Bu Diana, tetapi ada keempat owner yang bertugas mewakili yayasan ini. Ada Dendy Cholid, Hendra Gunawan, Ivan Edbert, serta Nur Fajrin Ratna Ayu,” tambah Adi bersemangat.
Dijelaskan oleh Adi tadi, keempat nama pemilik yayasan tersebut, akan menjadi tim pendukung dalam pelatihan yang akan berlangsung selama dua hari, yakni Sabtu dan Minggu, 18-19 November 2023.
Para peserta pelatihan tersebut (khususnya Individu Spesial) akan menunjukkan kinestetik mereka dalam terapi berkuda. Hal ini dituturkan, dalam sebuah gagasan yang berawal ketika yayasan tersebut masih bernama Komunitas Peduli Anak Spesial (KPAS), pada awal Januari 2023 lalu, saat mereka mengadakan sowan ke Andalan Stable, di kawasan Megamendung, Kab. Bogor.