Network
MATA BANDUNG - Hari Membaca Nasional 12 November 2023 yang lalu menjadi hari bersejarah bagi Komunitas Peduli Anak Spesial (KPAS) yang kiprahnya sudah 20 tahun melayani masyarakat.
Dalam acara tersebut, dilakukan pelatikan personalia kepengurusan untuk perioda 2023-2027. YBUIS dimaksudkan sebagai wadah pengembangan pegiat peduli budaya dan secara khusus pula "budaya individu spesial".
Masyarakat umum menyebut individu spesial tersebut dengan sebutan disable, difable, autist, mental retarded, atau keterbelakangan. YBUIS sebuah organisasi yang akan mendukung dan merangkul kehadiran mereka.
Baca Juga: Pelantikan Pengurus YBUIS dan Launching Buku “Teologi Sungai”
Dalam sambutannya Ketua YBUIS Diana Sofian mengatakan," Semoga dengan legalitas para aktifis mendapatkan kesempatan dan peluang memperluas jaringan agar pengembangan kesejahteraan masyarakat dan cita-cita membuahkan suatu kurikulum bagi individu spesial, serta keluarga karena menjadi paradigma baru pendidikan individu spesial yang semakin bernilai untuk suatu martabat kehidupan berbudaya."
"Sebab dengan Legalitas YBUIS jelas layak dipercaya dan mempunyai pertanggung jawaban secara hukum dimata masyarakat. Terutama mampu mengemban visi dan misi dalam membudayakan kehidupan budaya inklusif," tambah Diana.
Acara Pelantikan diakhiri dengan peluncuran buku berjudul Teologi Sungai karya Gai Suhardja pegiat lingkungan hidup oleh Pastor Ferry S.W., Pr.
Baca Juga: Galakan Literasi, 3 Novel Baru Terbit November ini Hasil Program Menulis Novel 30 Hari
Pastor Fery mengatakan bahwa buku Teologi Sungai ini merupakan buku pertama teologi tentang sungai yang berisi pengalaman penulis sebagai pegiat Sungai Cikapundung dan juga pegiat program Citarum Harum.
