Alur Cerita Anime Grave Of The Fireflies (1988), Bercerita Tentang Kisak Kakak Beradik Pada Perang Dunia Ke-2

11 November 2021, 16:50 WIB
Alur Cerita Anime Grave Of The Fireflies (1988), Bercerita Tentang Kisak Kakak Beradik Pada Perang Dunia Ke-2 /Gallih Raka Siwi/

MATA BANDUNG - kali ini Tim Mata Bandung akan ngebahas salah satu film animasi Jepang karya iso Utakata yang berjudul, Grave Of The Fireflies.

Bagi penggemar anime atau manga mungkin Kimi no Na Wa bisa menjadi salah satu anime bertemakan Romansa anak SMA yang bikin baper sekaligus sedih.

Tapi tahu kah Kalian, ada satu anime berjudul Grave Of The Fireflies yang bernilai lebih dari pada itu.

Baca Juga: Anime Tokyo Revengers yang Viral di Tahun 2021, Bercerita Tentang Geng Motor di Tokyo Manji

Baca Juga: Sinopsis Lengkap Film Horor Korea Guimoon: The Lightless Door (2021)

Anime besutan sutradara iso tak Hatta ini mempunyai kesan cerita yang mampu mengocok-ngocok perasaan.

Bukan tentang kisah cinta seorang remaja, namun kisah cinta kakak beradik yang berusaha bertahan hidup di tengah realitas yang sangat sulit.

.- Alur Cerita

Film ini diawali dari tokoh utamanya yaitu saita, yang terbaring di pinggir stasiun kereta api dengan keadaan yang menyedihkan.

Pada tanggal 21 September 1945 dengan pandangan Sayu yang nyaris kosong. Dalam benaknya, rupanya sudah tak ada lagi sesuatu yang patut ia perjuangkan.

Sehingga ia pun sudah teramat siap jika ajal datang menjemput.

Tak Berapa lama kemudian ia pun benar-benar mengembuskan nafas terakhirnya, tepat diantara belasan tubuh gelandang yang mengalami nasib serupa dengan dirinya.

Seorang petugas kebersihan kemudian mengevakuasi jasadnya yang telah dikerubungi lalat sembari memeriksa kalau-kalau ada barang yang tertinggal.

Ternyata petugas tersebut menemukan kaleng permen buah yang sebenarnya berisi sesuatu yang sangat penting pada masa hidup Seita, yakni Abu jenazah adiknya Setsuko yang meninggal karena kekurangan gizi.

Baca Juga: Sinopsis Lengkap Film Horor Korea Guimoon: The Lightless Door (2021)

Karena dianggap nyata berharga kalian tersebut dilempar begitu saja oleh si petugas kebersihan, hingga isi di dalamnya berserakan.

Dari kaleng itu muncullah kunang-kunang dan juga seorang gadis kecil yang hendak menghampiri tubuh kakaknya yang terkapar di stasiun.

Namun tiba-tiba saja kakaknya datang dan memegang pundaknya. Ternyata mereka berdua merupakan arwah yang bertemu kembali setelah selama ini bertahan dalam kesengsaraan.

Sin kemudian berpindah dimana Seita dan Setsuko sedang menumpangi kereta api.

Setsuko terlihat senang saat memakan permen buah dari kaleng, saat keduanya melihat keluar jendela kereta api Mereka melihat pesawat-pesawat perang dari Sekutu.

Hingga akhirnya Sin berubah dan memperlihatkan flashback hari-hari gelap yang terjadi pada diri mereka sebelumnya.

Baca Juga: Sinopsis Film The Medium Yang Viral Di Sosial Media, Bercerita Tentang Warisan Dukun Thailand

Alur cerita kemudian mundur dengan latar belakang kota Kobe, berstatus darurat militer karena serangan udara Amerika Serikat yang datang setiap saat.

Keadaan kota menjadi lumpuh karena hujan rudal, yang mengakibatkan rumah penduduk habis dilalap api, serta tak sedikit pula yang harus mengalami kematian ataupun luka-luka.

Termasuk juga Ibu Seita dan Setsuko yang sebenarnya menderita lemah jantung yang harus terpisah dan berlindung di penampungan yang dialokasikan ke gedung sekolah.

Setelah serangan udara mereda, untuk beberapa saat Seita dan Setsuko pun menyusul ke gedung sekolah, untuk meminta perawatan serta jatah biskuit ransum untuk persediaan makan.

Waktu itu mereka berfikir bahwa sang ibu sudah lebih dulu menyelamatkan diri dan berada ditempat yang aman.

 

Lanjut ke Part 2 klik disini.

 

Editor: Mia Dasmawati

Tags

Terkini

Terpopuler