MATA BANDUNG - BMKG memberitakan adanya gempa berkekuatan M7,5 di laut Flores dan berpotensi tsunami.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno menyebutkan, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M=7,4. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,59 LS dan 122,24 BT , atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 112 km arah Barat Laut Kota Larantuka, NTT pada kedalaman 10 km.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktifitas sesar aktif di Laut Flores.
Baca Juga: Kode Redeem CODM 14 Desember 2021 Terbaru di Minggu Ini, Cepat Tukar Sekarang !!
Baca Juga: Berikut Perbedaan Spider-Man yang Diperankan Tom Holland, Toby Maguire, dan Andrew Garfield
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser," Katanya seperti dalam keterangan resmi BMKG.
Guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Ruteng, Labuan Bajo, Larantuka, Maumere, Adonara dan Lembata III – IV MMI
"Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, Tambolaka, Waikabubak, Waingapu III MMI Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu," ucapannya.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.
Baca Juga: Dapat Hukuman Larangan Bermain, Wander Luiz Dipastikan Absen di Pembukaan Liga 1 Putaran ke Dua
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini berpotensi tsunami dengan tingkat ancaman waspada di Flores Timur Bagian Utara, Pulau Sikka, Sikka bagian utara dan Pulau Lembata.
Hasil monitoring Tide Gauge menunjukkan adanya kenaikan muka air laut setinggi 7 cm di Stasiun Tide Gauge Reo dan Marapokot, Nusa Tenggara Timur.
Hingga pukul 11.40 WIB, Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 15 aktivitas gempabumi susulan dengan maksimum M=5,6.
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.
Baca Juga: Jadwal Tayang-Harga Tiket Ghostbusters: Afterlife Bioskop Bandung Selasa 14 Desember 2021
Bagi masyarakat di wilayah utara pantai di Flores Timur Bagian Utara, Pulau Sikka, Sikka bagian utara dan Pulau Lembata
"direkomendasikan tidak melakukan aktivitas di pesisir pantai dan tepian sungai," pungkasnya.***