MATA BANDUNG - Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Bandung ke-383, Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bandung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bandung di Soreang pada hari Sabtu, 20 April 2024.
"Dengan Semangat Bedas 2024, Kita Tingkatkan Kualitas SDM untuk Pembangunan Ekonomi yang Berkelanjutan" adalah tema Hari Jadi Ke-383 Kabupaten Bandung tahun ini.
Dalam sambutannya, Bey menyatakan bahwa peningkatan sumber daya manusia (SDM) adalah masalah utama yang harus dihadapi saat memasuki era teknologi.
"Di tengah kemajuan ini, meningkatkan kualitas SDM merupakan kunci utama dalam mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan," katanya.
Bey menyatakan bahwa sumber daya manusia yang berkualitas tinggi memiliki kemampuan untuk menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Baca Juga: Info Mudik: Berlibur di Bandung? Cek Titik Lokasi Rawan Macet H+5 Momen Lebaran di Sini!
"SDM yang berkualitas dan berdaya saing tak hanya memiliki keterampilan teknis yang tinggi, tetapi juga kreativitas dan kemampuan inovasi yang kuat," ujarnya.
"Kami mengakui bahwa kreativitas dan inovasi Kabupaten Bandung menjadi salah satu unggulan, seperti fashion, kuliner, dan kerajinan," tambah Bey.
Dia juga menyatakan komitmennya yang kuat untuk membantu kemajuan Kabupaten Bandung melalui berbagai program pembangunan.
"Seperti infrastruktur hingga hari ini kami terus mendorong agar terjadi reaktivasi kereta Bandung-Ciwidey dan di bidang pendidikan kami akan berkoordinasi dengan Bupati terkait pembangunan SMA, kesehatan, dan ekonomi," ucap Bey.
"Kami meyakini Kabupaten Bandung akan semakin maju dan berkembang," ungkapnya.
Menurut Bey, dapat diwujudkan Kabupaten Bandung dengan masyarakat yang memiliki sumber daya manusia yang berkualitas dan sejahtera melalui sinergi yang kuat dan harmonis.
"Kita jadikan momentum hari jadi ini untuk memperkuat tekad dan komitmen dalam mewujudkan masyarakat Kabupaten Bandung yang memiliki SDM berkualitas, pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan demi kesejahteraan seluruh masyarakat," tutupnya.***