MATA BANDUNG - Direktur Utama (Dirut) BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti tidak memenuhi panggilan Bareskrim Polri soal dugaan bocornya 279 juta data pribadi warga negara Indonesia (WNI) hari ini.
Ali diwakili oleh pejabat BPJS Kesehatan lainnya.
“Pada hari ini, Polri meminta klarifikasi dari pejabat BPJS Kesehatan.
Baca Juga: Dua Personil Boy Band Korea Kenakan Batik, Ridwan Kamil Dorong Batik Indonesia Mendunia
Dalam hal ini yang menangani operasional daripada teknologi informasi di BPJS Kesehatan,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi, Senin (24 Mei 021).
Brigjen Rusdi menjelaskan klarifikasi terhadap pejabat BPJS Kesehatan itu sudah dimulai sejak pukul 10.30 WIB tadi.
Hanya saja, Rusdi enggan membeberkan identitas dari pejabat BPJS Kesehatan tersebut.
Baca Juga: Pep Guardiola Telah Tentukan Daftar Pemain Untuk Final Liga Champions
“Klarifikasi sudah dimulai sejak 10.30 WIB dan sekarang masih berjalan.