Guna Memenuhi Kebutuhan Pasien Isoman, Kapolri Tambahkan 3 Tracer Untuk Mendata Warga Wilayah Zona Merah

- 28 Juni 2021, 04:05 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat melakukan peninjauan penanganan COVID-19 di Posko PPKM Mikro Cengkareng Barat
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat melakukan peninjauan penanganan COVID-19 di Posko PPKM Mikro Cengkareng Barat /Humas Polri/

MATA BANDUNG - Dalam rangka meningkatkan dan memperkuat upaya penanganan dan pencegahan penyebaran Covid -19, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa pihaknya akan menambah jumlah tracer di Posko PPKM Mikro, Kelurahan Cengkareng Barat, Jakarta.

Dia menyampaikan hal ini ketika melakukan peninjauan secara langsung ke Posko PPKM Mikro pada Minggu, 27 Juni 2021.

Saat melakukan peninjauan, Kapolri ditemani oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

Kapolri mengatakan, penambahan tracer dilakukan secara mendetil sesuai teknis dilapangan.

Baca Juga: Peringati Hari Bhayangkara, Jokowi Menargetkan Satu Juta Vaksin Dalam Satu Hari

"Dengan penambahan 3 tracer ini, diharapkan penyusunan pelaksanaan tracing akan lebih mendetil," tutur Kapolri.

Penambahan tracer ini untuk mendata masyarakat yang melakukan isolasi mandiri (isoman) dan memenuhi kebutuhan obat-obatan dan makanan para pasien Covid -19 yang sedang melakukan isoman.

"Bagi warga yang melakukan isoman, akan diberikan bantuan berupa sembako, obat, vitamin dan masker," tutur Kapolri

Kapolri menegaskan kepada empat pilar Posko PPKM Mikro Cengkareng Barat, agar memperketat pintu keluar masuk yang telah menjadi zona merah Covid -19.

Halaman:

Editor: Ilhamdi T

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah