Network
MATA BANDUNG - Dalam rangka mensukseskan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid -19 pemerintah bagikan bantuan sosial bagi masyarakat kurang mampu.
Sayangnya kegiatan bantuan sosial untuk PPKM Darurat ini digunakan oknum yang tidak bertanggung jawab untuk mendapatkan keuntungan.
Berawal dari adanya laporan yang diterima Kementrian Sosial bahwa ada seorang warga yang mengaku dirinya belum mendapatkan bantuan sosial (bansos).
Melihat laporan tersebut Menteri Sosial Tri Rismaharini biasa dipanggil Risma merasa curiga dengan nama penerima bansos yang mengaku kalau dirinya belum mendapatkan bantuan.
"Ketika di Cek kelapangan benar saja bahwa orang tersebut memiliki rumah tiga lantai, saya gak habis pikir ini kenapa orang mampu bisa dapat bansos," tutur Risma.
Melihat hal tersebut Risma berjanji akan memperbaiki hal tersebut, agar kedepannya bansos PPKM Darurat akan tepat sasaran.
"Sekarang kami perbaiki agar tidak terulang hal yang seperti ini lagi," tutur Risma.
Risma juga mengatakan akan terus menerjunkan tim khusus untuk memantau apakah bansos PPKM Darurat turun tepat sasaran bagi masyarakat yang kurang mampu.
"Kami akan terus turun kelapangan, agar dapat mengontrol data orang yang menerima bansos sesuai dengan alamatnya, apakah benar dia orang yang tidak mampu, atau bisa takutnya double data," tutur Risma selaku Mensos.
