Network
MATA BANDUNG - Love language atau bahasa cinta adalah cara untuk mengekspresikan rasa cinta dan kasih sayang kepada seseorang dengan tujuan menjaga hubungan tetap awet hingga hanya maut yang memisahkan. Love language menjadi bagian atau tips terpenting dalam sebuah hubungan, karena lamanya waktu bersama tidak serta merta menjamin kamu mengenal betul pasangan dengan baik. Terkadang, masih banyak pasangan belum peka terhadap satu sama lain, juga belum mengenal betul apa saja yang disukai maupun tidak disukainya.
Irma Gustiana, seorang psikologi klinis dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia, menjelaskan makna dari love language itu sendiri, dimana kita harus mencintai diri sendiri seutuhnya sebelum memberikan cinta kepada orang lain.
"Ini adalah bagian terpenting dari bahasa cinta, penting mengenal diri dan lima love language itu sangat bisa bahkan harus kita terapkan ke diri sendiri," ujar Irma dalam sebuah workshopyang diadakan sebuah aplikasi jual-beli pada awal 2023, seperti dikutip Antara.
Baca Juga: Tips Menjaga Hubungan Pasangan Anti Bosan Walaupun Pernikahan Sudah Bertahun-tahun Lamanya
Cintai Diri Lebih Dulu
Meluangkan waktu yang berkualitas bersama pasangan harus direncanakan secara reguler. Pressfoto/freepik
Istilah Love Language yang pernah jadi kata kunci paling dicari di google ini dimaknai kurang tepat hanya sebatas bahasa cinta yang diungkapkan seseorang kepada orang lain. Padahal maknanya jauh lebih dalam. "Banyak orang terkadang lupa untuk menyintai dirinya sendiri sebelum memberi cinta kepada orang lain," kata Irma.
Lima Love Language diperkenalkan pertama dalam buku karya Gary Chapman pada 1992 yang berjudul The Five Love Languages: How to Express Heartfelt Commitment to Your Mate. Dijelaskan bahwa ada lima macam bahasa cinta yang umumnya dimiliki oleh manusia. Yuk simak 5 jenis love language disini. Dan lihatlah kamu dan pasangan termasuk tipe yang mana.
1. Word Of Affirmation (Kata Penegasan)
Word Of Affirmation merupakan bahasa cinta yang berupa untaian kalimat atau kata-kata cinta dan juga kasih sayang. Words of affirmation bisa dikatakan sebagai bentuk penegasan bahwa Anda benar-benar menyayangi mereka. Love Language ini biasanya berbentuk pengungkapan cinta seperti pujian, apresiasi, ataupun kalimat afirmasi rasa cinta.
2. Act Of Service
Act of service merupakan bahasa cinta yang ditunjukkan dengan cara memberi suatu tindakan atau melayani yang terjadi secara spontan, tanpa pamrih atau sukarela, dan atas dasar inisiatif sendiri. Act Of Service biasanya berbentuk tindakan nyata dab spontan yang diberikan kepada pasangan, seperti misal memberi perhatian dari hal-hal sepele.
3. Quality Time
Quality time merupakan bahasa cinta dengan bentuk tindakan menghabiskan waktu bersama orang-orang tersayang secara berkualitas. Bahasa cinta ini sangat mengutamakan kebersamaan agar bisa memberi waktu dan kasih sayang sepenuhnya di momen tersebut. Seperti misalnya, melakukan kencan bersama pasangan, meluangkan waktu untuk mengobrol dan bercerita, dll.
Baca Juga: Setiap Pasangan Harus Paham! Seni Memaafkan Kunci Terhindar Dari KDRT Dalam Hubungan Pernikahan
Beri Kejutan
Melakukan kegiatan di luar ruangan bersama-sama bagian dari momen paling berharga dan amat dianjurkan untuk membina bahasa cinta. Pressfoto/freepik
4. Receiving Gift
receiving gift merupakan bahasa cinta yang akan memperlihatkan rasa cintanya dengan memberikan hadiah atau menerima hadiah. Ketika memberi hadiah atau menerima suatu hadiah, mereka akan merasa sangat dihargai, diingat, dan disayang. Misalnya seperti, memberi kado di setiap momen, memberikan kejutan untuk menjadi kenang-kenangan, dll.
5. Physical Touch
Physical touch merupakan bahasa cinta yang mengekspresikan rasa cintanya melalui sentuhan fisik secara konsensual. Tapi, jenis physical touch yang ditunjukkan dapat berbeda tergantung pada siapa tujuannya. Untuk pasangan sendiri, misalnya dengan memberikan pelukan, menggenggam tangan saat berjalan, memberikan tepukan hangat di kepala, dll.
Nah, itu tadi 5 jenis love language. Kamu dan pasangan termasuk yang mana nih?
