Banjir Besar Rendam Demak, Jalur Demak-Kudus Lumpuh Total? Simak Disini

- 10 Februari 2024, 15:25 WIB
Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tandyo Budi memerintah Kodim 0716/Demak untuk memastikan tempat pengungsian yang layak bagi para korban banjir di Kabupaten Demak./Antara
Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Tandyo Budi memerintah Kodim 0716/Demak untuk memastikan tempat pengungsian yang layak bagi para korban banjir di Kabupaten Demak./Antara /Avip Wahyudi Hamel, SH/Antara

MATA BANDUNG – Bencana banjir melanda Kabupaten Demak Provinsi Jawa Tengah ketinggian hingga 140 sentimeter. Jalur Pantura Timur dari arah Demak menuju Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, maupun sebaliknya terputus.

"Genangan banjir siang hari memang semakin bertambah tinggi, sehingga sejak Kamis siang sekitar pukul 14.00 WIB air di Jalan Pantura Timur Demak-Kudus hingga leher orang dewasa," kata Camat Karanganyar Kabupaten Demak Ungguh Prakoso di Demak, Kamis 8 Februari 2024.

Di katakan oleh Prakoso, bahwa banjir yang melanda Kabupaten Demak awalnya hanya berdampak pada Kawasan Desa Ketanjung, namun semakin meluas menyusul jebolnya tanggul Sungai Klambu Kiri, setelah itu diperparah lagi dimana tanggul kanan Sungai Wulan dan Jratun juga alami jebol. Akibatnya banjir juga meluas hingga ke desa lain seperti Desa Undaan Lor, Undaan Kidul, Karanganyar, dan Desa Wonorejo.

"Upaya evakuasi juga sudah dilakukan dari BPBD bersama para relawan, terutama rumah warga yang tergenang banjir dan tidak bisa ditempati," kata Prakoso.

Sementara itu, Kepala Urusan pembinaan Operasi (KBO) Satlantas Polres Kudus Iptu Alifi membenarkan bahwa kendaraan dari arah Kudus maupun Demak tidak bisa melintas. Pagi hari sekitar pukul 10.00 WIB jalur dari arah Demak memang masih bisa melintas ke Kudus, sedangkan siang harinya tidak bisa dilalui karena air genangan semakin meluas dan tinggi.

Arus dari arah Pati dan sekitarnya sejak pagi hari dialihkan untuk melintasi jalur Jepara menuju Semarang, kata Prakoso, sehingga Satlantas Polres Kudus juga menempatkan petugas di Tanggulangin, Kaliwungu, dan Ngembalrejo, untuk menginformasikan kendaraan besar agar tidak melintas dan mencari tempat parkir terlebih dahulu.

Petugas di Tanggulangin, Kaliwungu, dan Ngembalrejo, ditempatkan oleh Satlantas Polres Kudus, untuk menginformasikan kendaraan besar agar tidak melintas dan mencari tempat parkir terlebih dahulu.

"Dikhawatirkan akan semakin memperpadat arus lalu lintasnya. Sebaiknya mereka mencari kantong parkir untuk truk bersumbu, sedangkan kendaraan pribadi silakan melintasi jalur Jepara," ujarnya.

Dilansir dari Kantor Berita Antara, sebanyak 56.225 jiwa lebih terdampak banjir yang tersebar di tujuh kecamatan di Kabupaten Demak. Untuk memastikan keselamatan warga, hingga Jumat siang proses evakuasi masih terus dilakukan.

Kabid Penanganan Kedaruratan BPBD Jawa Tengah Muhamad Chomsul mengatakan, bahwa pihaknya lebih fokus melakukan evukasi terhadap masyarakat yang terkena dampak banjir. Menurutnya masih banyak warga yang masih terjebak banjir dan kepada mereka diberikan bantuan kebutuhan makanan.

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x