BREAKING NEWS: Gempabumi Melanda Bandung Terasa Hingga Garut, Begini Analisis BMKG

- 1 Mei 2024, 10:46 WIB
/Dok. bmkg.go.id/

MATA BANDUNG - Gempa kembali mengguncang wilyah Jawa Barat, pada hari Rabu, 01 Mei 2024 pukul 10:06:10 WIB, wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya mengalami gempabumi tektonik yang signifikan. Berdasarkan analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa ini memiliki kekuatan sebesar M=4,2. Episenter gempa berada pada koordinat 7.2 lintang selatan dan 107.57 bujur timur, terletak di darat dengan jarak sekitar 20 km di sebelah tenggara Kabupaten Bandung pada kedalaman 4 km.

Gempabumi ini merupakan jenis gempabumi dangkal yang terjadi akibat aktivitas Sesar Garut Selatan, hal ini dapat dipahami dengan mempertimbangkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya.

Dampak gempabumi tergambar dari peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan laporan dari masyarakat. Wilayah-wilayah seperti Majalaya, Ciwidey, Banjaran, Cibereum, Pangalengan, dan Garut merasakan getaran dengan Skala Intensitas III MMI, di mana getaran terasa nyata dalam rumah dan benda-benda ringan bergoyang. Sementara di Soreang Kabupaten Bandung, Pasirwangi, Garut, dampaknya terasa dengan Skala Intensitas II MMI, di mana getaran dirasakan oleh beberapa orang. Namun, hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan akibat gempabumi ini.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Gempa Magnitudo 4.2 Guncang Kabupaten Bandung, Warga Rasakan Goncangan

Setelah gempabumi utama, BMKG mencatat adanya 2 kali aktivitas gempabumi susulan hingga pukul 10.28 WIB.

Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang belum terverifikasi kebenarannya. Informasi resmi sebaiknya bersumber langsung dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi, seperti akun Instagram dan Twitter @bmkgwilayah2 atau @infoBMKG, website resmi BMKG (https://bbmkg2.bmkg.go.id/ atau https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui aplikasi mobile resmi BMKG (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.

Demikianlah informasi ini disampaikan untuk kesadaran dan kewaspadaan bersama.***

Editor: Mia Nurmiarani


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah