MATA BANDUNG - COVID-19 di Indonesia satu minggu terakhir meningkat, seiring dengan adanya varian Omicron XBB. Hadapi varian Omicron XBB dengan dua jurus yang dijamin jitu.
Dalam satu minggu terakhir terjadi kenaikan kasus COVID-19 di 30 provinsi di Indonesia. Selama empat hari terakhir juga terjadi peningkatan kasus sekitar 4.700 – 4.900 kasus.
Kenaikan kasus disinyalir terjadi seiring dengan ditemukannya varian Omicron XBB di Indonesia.
Baca Juga: Siwon Super Junior Positif Covid-19, Begini Kondisinya Sekarang
Di Indonesia hingga Jumat (4/11), tercatat sebanyak ada 12 kasus varian Omicron XBB di Indonesia, di mana dua kasus berasal dari perjalanan luar negeri, sementara 10 kasus merupakan transmisi lokal.
Mencegah agar tidak tertular varian Omicron XBB dapat melakukan dua cara jitu.
Pertama menegakkan protokol kesehatan, mengurangi aktivitas di kerumunan dan melaksanakan vaksinasi.
Baca Juga: Puncak Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Diprediksi Juli
Baca Juga: Lima Cara Pencegahan agar Tidak Tertular Penyakit Hepatitis A, Gampang Banget
Tercatat, capaian vaksinasi booster atau ketiga di Indonesia baru mencapai 27,62% dari target 50%. Sementara Capaian vaksinasi pertama sebanyak 87% dan vaksin dosis kedua sebesar 73%.
Kedua masyarakat diminta untuk memproteksi diri dengan melengkapi vaksinasi booster dan disiplin terapkan protokol kesehatan.
Harapannya kepada masyarakat kita semua bersama-sama vaksinasi booster atau ketiga ini dapat kita gerakan dan kita bisa mencapai di atas 50%”, dan tetap gunakan masker” ujar Juru Bicara Kemenkes dr. Syahril.