MATA BANDUNG - Dalam perjalanan kehidupan, sakit merupakan hal yang tidak bisa dihindari, karena merupakan satu bagian dari fase kehidupan setiap manusia yang hidup di muka bumi ini.
Setiap manusia pasti pernah mengalami sakit, baik sakit ringan ataupun yang berat. Ketika sakit badan akan merasakan tidak nyaman bahkan harus menahan rasa sakit.
Terkadang yang mengalamai sakit, tetap bisa menjalankan aktivitasnya dan tetap bekerja seperti biasanya. Namun dalam kondisi tertentu, tidak dapat beraktivitas hingga harus beristirahat total untuk menjalani pengobatan secara intensif.
Saat mendapat anugerah sakit tak selamanya harus disesali, karena terkadang dengan sakit kerap kali mendatangkan beberapa hikmah.
Baca juga: Kenali dan Cara Berhenti Mendengkur, Salah-satu Gangguan Tidur yang Kerap Ganggu Tidur Orang Lain
Allah menciptakan sakit agar bisa merasakan nikmat sehat, makan dengan leluasa dan dapat beraktivitas serta beribadah dengan baik. Insya Allah .
Hal tersebut sesuai dengan Hadits Riwayat Bukhori dan Muslim :
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يُصِيْبُهُ أَذًى مِنْ مَرَضٍ فَمَا سِوَاهُ إِلاَّ حَطَّ اللهُ بِهِ سَيِّئَاتِهِ كَمَا تَحُطُّ
“Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu penyakit dan sejenisnya, melainkan Allah akan menggugurkan bersamanya dosa- dosanya seperti pohon yang menggugurkan daun- daunnya”.(HR.Bukhari no 5660 dan muslim no 2571).
Sehat dan sakit merupakan karunia Allah tak ada kekuatan yang bisa menghalanginya. Apabila mendapat anugerah sakit, kita tidak boleh berdiam diri tanpa usaha untuk sembuh, tetapi kita dituntut untuk ikhtiar semaksimal mungkin. Adapun hasilnya tetap merupakan ketentuan Allah.
Nabi Muhammad ketika menjenguk sahabatnya yang sakit. Beliau memanjatkan doa-doanya untuk kesembuhannya. Berikut adalah doa untuk orang sakit yang pernah dilakukan oleh Rasulullah, diambil dari kitab Al-Adzkar yang ditulis oleh Imam An-Nawawi.
Baca juga: Pakar Kesehatan Sarankan Perbanyak Vitamin D di Musim Hujan untuk Menjaga Tubuh Agar Tetap Sehat
Doa untuk keluarga
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا
Allāhumma rabban nāsi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syāfi. Lā syāfiya illā anta syifā’an lā yughādiru saqaman.
Artinya: “Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh. Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan rasa nyeri,”
Doa di hadapan orang yang sakit
أَسْأَلُ اللهَ العَظِيْمَ رَبَ العَرْشِ العَظِيْمِ أَنْ يَشْفِيَكَ
As’alullāhal azhīma rabbal ‘arsyil ‘azhīmi an yassfiyaka.
Artinya, “Aku memohon kepada Allah yang agung, Tuhan arasy yang megah agar menyembuhkanmu.”
Baca juga: Gangguan Tidur Bisa Terpengaruh dari Menstruasi yang Bermasalah
Doa dengan menyebut nama orang yang sakit
Kita juga bisa memohon kesembuhan kepada Allah SWT dengan menyebut nama orang sakit.
Doa seperti ini pernah dipanjatkan Rasulullah SAW saat menjenguk Sa‘ad bin Abi Waqqash.
اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا
Allāhummasyfi Sa‘dan. Allāhummasyfi Sa‘dan. Allāhummasyfi Sa‘dan.
Artinya, “Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad.”
Dalam doa ini kita hanya mengganti nama Sa’ad di atas dengan orang yang sedang sakit di hadapan kita.
Doa dengan menyebut penyakit yang diderita
Sebagaimana diriwayatkan Imam Bukhari dari Ibnu Abbas RA bahwa Rasulullah SAW pernah berdoa untuk kesembuhan orang badui yang sakit demam.
Doa ini dapat dilafalkan untuk mendoakan suatu kelompok yang tengah didera suatu penyakit. Berikut adalah doanya:
لَا بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ
Lā ba’sa thahūrun insyā’allāhu.
Artinya, “(Semoga) tidak apa-apa (sakit), semoga suci dengan kehendak Allah.”
Selain berdoa untuk kesembuhan, kita dapat juga berdoa untuk memohon ampunan bagi mereka yang sedang sakit, berikut doanya:
شَفَى اللهُ سَقَمَكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَعَافَاكَ فِي دِيْنِكَ وَجِسْمِكَ إِلَى مُدَّةِ أَجَلِك
Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa ‘āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika.
Artinya, “Wahai (sebut nama orang yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia'.***