Galakan Literasi, 3 Novel Baru Terbit November ini Hasil Program Menulis Novel 30 Hari

- 8 November 2023, 20:52 WIB
Tiga novel terbaru yang siap galakkan literasi masyarakat Indonesia.
Tiga novel terbaru yang siap galakkan literasi masyarakat Indonesia. /Istimewa

"Yang paling siap dan lebih cepat terbit adalah novel AyahArif yang berjudul Hamparan Cinta di Atas Sajadah. Dan kebetulan naskah novel itu jadi yang terbaik satu," ujar Naomi. 

AyahArif sendiri mengaku tidak menyangka juga bisa menyelesaikan penulisan novelnya dalam waktu 30 hari. "Saya belum pernah sebelumnya menulis novel. Tapi, memang untuk karya-karya tulis sudah ada 6 buku antologi cerpen dan 2 antologi non-fiksi."

Baca Juga: PRMN dan KNPI Jalin Kerjasama Tingkat Kemampuan Pemuda dalam Literasi Digital

Tiga penulis novel yang baru terbit di November ini hasil dari program 30 Hari Menulis Novel (30 Days Novel Sprint/DNS)
Tiga penulis novel yang baru terbit di November ini hasil dari program 30 Hari Menulis Novel (30 Days Novel Sprint/DNS) Istimewa
Novel Hamparan Cinta di Atas Sajadah mengisahkan seorang mahasiswa bernama Inka yang merasa jatuh cinta pada dosen pembimbing skripsinya yang merupakan duda anak satu.

Konflik mulai terasa ketika ada tanda-tanda kehadiran sahabat lamanya, Andre, yang lama menghilang yang pernah ia tolak cintanya. Konflik juga terjadi di diri Inka yang mengidap penyakit kanker dan usianya tidak lama lagi serta mamanya yang menentang keras hubungan dekatnya dengan dosennya. 

Sementara itu, The Black Magic mengisahkan seorang perempuan praktisi periklanan yang sukses bernama Nana. Di tengah karir yang terus menanjak ia harus berhadapan dengan kenyataan bahwa fungsi paru-parunya hanya tinggal 30%. Ditambah lagi, ternyata dokter menemukan fakta ada ketidakcocokkan antara kondisi fisik dan hasil medis.

Baca Juga: Literasi Wisata Halal Harus Ditingkatkan Untuk Mengembangkan Wisata Halal

Seorang ahli spritial pun menyimpulkan ada yang mengirimkan 'sesuatu' yang yang tak kasat mata ke diri Nana. Sejak itu terjadi pergulatan di dalam diri Nana dalam berhadapan dengan siapa pun. Ia menjadi bertanya-tanya siapa kawan siapa lawan. Pekerjaannya pun terancam berantakan dengan kondisinya ini. 

Lain halnya dengan kedua novel di atas, novel Bunga Bambu bercerita tentang Andini, perempuan modern dari keluarga kelas menengah yang hidup normal nyaris lurus-lurus saja. Andini sedang bersiap menjadi istri Dewanto yang berdarah bangsawan. Di tengah persiapan itu, ia menemukan fakta mengejutkan tentang asal-usul dirinya hingga akhirna ia lebih terfokus untuk mendalami fakta baru tersebut ketimbang persiapan pernikahannya yang kemudian membawanya ke berbagai konflik.

"Kami siap menyelenggarakan lagi program 30DNS tahun depan demi terus menggalakkan literasi tanpa kenal lelah," tegas Fakhriah dari Elfa Mediatama Publishing yang berpusat di Cikarang, Jawa Barat.***

Halaman:

Editor: Mia Nurmiarani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x