MATA BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Mengatakan angka kasus kematian pasien akibat terpapar Covid -19 di wilayah Jawa Barat (Jabar) yang sempat naik beberapa minggu terakhir kini sudah terlihat ada penurunan.
Ridwan Kamil menjelaskan bahwa jumlah pasien terpapar Covid -19 yang meninggal dunia di wilayah Jabar mencapai 269 orang pada 11 Juli 2021, namun pada 21 Juli 2021 terlihat adanya penurunan jumlah pasien terpapar Covid -19 sekitar 1,4 persen dari total kasus pasien Covid -19 aktif.
“Fatality Rate atau angka kematian pasien akibat terpapar Covid -19 di wilayah Jabar menurun hingga 1,4 persen. Puncak peningkatan pada 11 Juli 2021 ada 269 laporan pasien yang terpapar dan dua hari yang lalu alami penurunan kurang lebih sebanyak 70-an,” tutur Ridwan Kamil.
Baca Juga: Jese Lingard Jadi Rebutan Tim-tim Inggris Musim Ini, Ole :Dia Adalah Pemain MU
Ridwan Kamil mengatakan kebanyakan pasien terpapar Covid -19 meninggal karena membawa penyakit penyerta yang memperparah pasien tersebut.
“Meningkatnya kasus meninggal akibat Covid -19 karena komorbidnya hipertensi, diabetes dan jantung,” tutur Ridwan Kamil.
Melihat hal itu Ridwan Kamil meminta bantuan obat-obatan dari Kementrian Kesehatan agar dapat menekan kasus kematian pasien terpapar Covid -19 dan memiliki penyakit penyerta.
“Kami sudah meminta bantuan kepada Kementrian Kesehatan untuk pemberian treatment atau pemberian obat-obatan untuk ketiga penyakit tersebut,” tutur Ridwan Kamil.