Network
MATA BANDUNG - Wali Kota Bandung, Yana Mulyana memaparkan upaya yang telah dilakukan Pemkot Bandung dalam menghadirkan Open Defecation Free (ODF) 100 persen pada 2023 dalam Verifikasi Administrasi terkait Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Balai Kota, Kamis 26 Januari 2023.
Yana memaparkan berbagai upaya Pemkot Bandung, khususnya sepanjang 2019-2022 berdampak signifikan pada angka ODF di tiap kelurahan yang ada di Kota Bandung.
Secara teknis, percepatan peningkatan STBM di Kota Bandung dilakukan dengan tiga cara. Mulai dari penciptaan lingkungan yang kondusif, peningkatan kebutuhan sanitasi, hingga peningkatan penyediaan sanitasi.
Baca Juga: Tekan Harga, Pemkot-Bulog Kerjasama Edarkan 500 Ton ke Pasaran
“Total 151 kelurahan yang ada di Kota Bandung diklaim sudah ODF. Target kita sebenarnya di 2023, namun di 2022 sudah tercapai. Alhamdulillah,” ucap Yana.
Tercatat 145 dari 151 Kelurahan di Kota Bandung ODF pada 2019-2022. Lebih rinci, capaian ODF Kota Bandung yaitu pada 2015 sebanyak 1 kelurahan, 2017 (4 kelurahan), 2018 (1 kelurahan), 2019 (1 kelurahan), 2020 (10 kelurahan), 2021 (76 kelurahan), dan 2022 (58 kelurahan).
Untuk menjaga tren positif ini, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Anhar Hadian menyebut, Pemkot Bandung berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan bersama seluruh lapisan masyarakat.
Baca Juga: Wali Kota Bandung Dukung Polisi Tembak Pelaku Begal
“Klaim kita sudah 100 persen. Nanti akan dinilai oleh tim verifikasi. Dan untuk kedepannya kami berkomitmen untuk menjaganya,” ucap Anhar.
