Baca Juga: WASPADA! Stres Berkepanjangan Menyebabkan Gangguan Kesehatan & Memicu Berbagai Penyakit
Hal tersebut terlihat dari bagaimana seriusnya mengajak para tokoh dari Banten untuk ikut terlibat memberikan saran dalam adegan-adegan selama proses syuting.
Setelah menyaksikan pemutaran film Balada Si Roy, penonton akan menikmati setiap detil era 80an yang dikemas dengan baik oleh Fajar Nugros.
Meski sebuah film tidak akan luput dari kesalahan, secara keseluruhan tertutupi oleh apiknya setiap aktor dalam menjalankan perannya.
Uniknya kehadiran anjing sebagai hewan peliharaan, yang dianggap biasa oleh penduduk setempat ketika menyusuri jalan menguatkan cerminan kultur budaya era 80an.
Bagi penikmat film tentunya akan menyisakan pertanyaan apakah setelah ini akan ada kelanjutannya, mengingat bahwa hanya sepenggal cerita yang diangkat dari sekian banyak buku tentang semesta Roy.
Film Balada Si Roy dinilai menjadi rekomendasi tontonan anak remaja dalam melihat kultru budaya dan juga generasi era 80an untuk kembali bernostalgia.***