Network
MATA BANDUNG - Pada tahun 2016 silam, Vina dan kekasihnya, Eky ditemukan tewas dengan kondisi tubuh yang hancur. Melihat kondisi tersebut, keluarga mengira bahwa keduanya tewas karena kecelakaan lalu lintas. Eky dan Vina dianggap terjatuh dari jembatan layang.
Namun, ketika pemeriksaan ternyata ditemukan banyak kejanggalan. Akhirnya, pihak kepolisian pun melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Setelah 6 hari akhirnya diketahui mereka dibunuh secara keji. Bahkan, Vina sempat dirudapaksa di sisi Eki.
Meski hampir sewindu berlalu, tragedi tragis yang menimpa seorang gadis ini teryata masih tersimpan di benak kita. Bagaimana tidak, peristiwa yang awalnya dikira sebagai kecelakaan. Namun, ternyata merupakan kasus pembunuhan yang melibatkan 12 anggota genk motor.
Kasus Pembunuhan Vina Cirebon yang Sempat Viral di tahun 2016 ini, diangkat Jadi Film Layar Lebar. Rumah produksi, Dee Company telah membagikan posternya bertuliskan ‘Vina sebelum 7 hari, di media sosial Instagram.
Baca juga: Noktah Merah Perkawinan Top Indonesian Movies di Netflix, Cek Sinopsisnya Disini
“Tangan patah hanyalah sebagian luka kecil yang dirasakan Vina sebelum ajal menjemput karena keberingasan geng motor. Saatnya fakta dibuka. Al Fatihah untuk Vina,” begitu unggahan @deecompany_official.
Poster bertuliskan Vina Sebelum 7 Hari, diunggah oleh rumah produksi @deecompany_official hari Jumat 17 Februari 2024, disukai sebanyak 41.746 dan 506 komentar.
Beberapa komentar dari netizen pun bermunculan, diantaranya dari @anggara.ark begini bunyi komentarnya: “Mungkin pelaku bisa saja hidup bebas di luar sana, tapi rasa bersalah dan dosa akan terus menghantui mereka seumur hidup, karma terus menghantui dan Dosa akan terus menyertai akibat dari perilaku mereka yang tak bermoral. Al Fatihah untuk Almh Vina”.
