Puluhan Ribu Warga London Turun ke Jalan Protes Pemerintah Inggris yang Abstain dalam Pemungutan Suara DK PBB

- 10 Desember 2023, 22:05 WIB
Puluhan ribu warga London turun ke jalan lagi protes pemerintahnya bersikap abstain terhadap rancangan resolusi DK PBB.
Puluhan ribu warga London turun ke jalan lagi protes pemerintahnya bersikap abstain terhadap rancangan resolusi DK PBB. /Hollie Adams

MATA BANDUNG - Puluhan Ribu warga London ambil bagian dalam demo, Sabtu (9/12) waktu setempat memprotes keputusan Duta Besar Inggris di Dewan Keamanan (DK) PBB ambil sikap abstain dalam pemungutan suara terhadap Rancangan Resolusi DK PBB untuk gencatan senjata permanen di Gaza.

Amerika bahkan memveto rancangan resolusi tersebut padahal sudah disetujui oleh 13 negara anggota (dari 15 negara) DK PBB lainnya. Akibat veto itu rancangan resolusi tersebut batal diadopsi.  

Pera pendemo yang berarak di jalan Bank Junction menuju kawasan Parliament Square itu memegang berbagai spanduk dan poster bertuliskan "Ceasefire now" (Gencatan Senjata Sekarang), "End gonocide" (Akhiri genosida) dan slogan khas Palestina paling popular "From river to the sea, Palestine will be free" (Dari sungai hingga laut, Palestina akan merdeka).

Baca Juga: Menlu RI Sesalkan DK PBB Gagal Bersepakat Setujui Rancangan Resolusi Gencatan Senjata di Gaza, Palestina

"Mereka kelaparan"

Para anak-anak pengungsi Gaza sedang antri untuk mendapatkan bantuan makanan di Rafah, Gaza Selatan.
Para anak-anak pengungsi Gaza sedang antri untuk mendapatkan bantuan makanan di Rafah, Gaza Selatan. Hatem Ali
Sementara itu, perwakilan World Food Programme/WFP (Program Bantuan Makanan Dunia) mengatakan bahwa kemampuan mereka untuk memasok kebutuhan mendasar rakyat Gaza terancam berantakan total di tengah gempuran penjajah Israel yang makin meningkat belakangan ini. 

"Tak ada cukup makanan. Mereka kelaparan," tulis Deputi Direktur WFP Carl Skau di aplikasi X (dulu Twitter), setelah ia mengunjungi kawasan yang dijajah di Jalur Gaza, Jumat lalu. 

Ia mengatakan staf WFP hingga kini telah menjangkau lebih dari satu juta warga tapi, "Situasi saat ini sudah tak bisa terkontrol. Kami butuh masuk lagi untuk hantarkan makanan." 

Baca Juga: Penjajah Israel Kembali Lakukan Serangan Udara di Khan Younis, Jalur Gaza, Tewaskan Warga Sipil dan Anak-anak

Gencatan senjata segera

Carl berharap akan ada tindakan gencatan senjata sesegera mungkin dalam waktu dekat. Ia juga mengatakan bahwa yang bisa masuk ke Jalur Gaza hanya beberapa bahan makanan, padahal mereka butuh bahan bakar juga, tambahan lagi tak ada jaminan keselamatan. 

"Kami tidak bisa menunaikan tugas kami," tulisnya di X. 

Halaman:

Editor: Arief TE

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x