Network
MATA BANDUNG - Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka dipastikan siap menghadapi arus mudik Lebaran 2024. Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin kepada Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi saat melakukan pengecekan BIJB, Sabtu 9 Maret 2024.
Untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik, pengecekan BIJB Kertajati dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2024 merupakan perintah dari Presiden Joko Widodo.
"Ini instruksi Bapak Presiden bahwa mudik tahun ini harus lancar dan saya lihat di sini enggak ada masalah," ujar Budi Karya Sumadi.
Pada kesempatan itu, ditinjau sejumlah fasilitas di area kedatangan dan keberangkatan penumpang. Dalam pengecekan tersebut, Budi bersama Bey, Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan, dan pihak terkait lainnya. Puncak arus mudik Lebaran tahun ini diprediksi terjadi pada 5 April.
Pengecekan itu, kata Budi, adalah upaya pemerintah memastikan kesiapan angkutan penumpang, khususnya di Bandara Kertajati. "Kita datang ke sini bersama Kakorlantas supaya semuanya tidak ada kendala," ujarnya.
Lebih lanjut Budi mengatakan, kunci menghadapi kelancaran arus mudik adalah kolaborasi. Karenanya, pemerintah pusat dan daerah terus berkolaborasi, termasuk dengan Korlantas Polri, Angkasa Pura hingga pengelola jalan tol.
Kolaborasi menjadi penting, menurut Budi, dalam merumuskan rencana pengamanan dan pengaturan arus mudik. "Seperti biasanya mudik akan lancar kalau kita berkolaborasi," tuturnya.
Secara keseluruhan, menurut dia, berbagai fasilitas yang tersedia sudah cukup bagus sehingga dipastikan bandara tersebut mampu menghadapi lonjakan penumpang selama mudik berlangsung.
Selain mengecek persiapan Bandara Kertajati, Budi, Bey, dan Aan juga meninjau jalur Tol Cisumdawu di KM 152. Titik tersebut menjadi pertemuan arus kendaraan dari Tol Cisumdawu dan Tol Cipali.
