Kereta Cepat Whoosh Bocor Saat Hujan Deras, padahal Proyek Telan Biaya hingga 108 T, Netizen: Memalukan!

- 12 April 2024, 20:15 WIB
Kebocoran terjadi di Kereta Cepat Whoosh akibat hujan deras pada 12 April 2024 sekira pukul 14.00 WIB, saksi mata ditegur agar tak mengambil video dan menyebarkannya. 12/4/2024.
Kebocoran terjadi di Kereta Cepat Whoosh akibat hujan deras pada 12 April 2024 sekira pukul 14.00 WIB, saksi mata ditegur agar tak mengambil video dan menyebarkannya. 12/4/2024. /Instagram @Pikiranrakyat.

 

MATA BANDUNG - Waduh kok bisa, moda transportasi kebanggaan Indonesia, Kereta Cepat Woosh, dengan biaya proyek yang menghabiskan sekitar 108 T mengalami kebocoran akibat hujan deras. 

Kebocoran terjadi pada Kereta Cepat Woosh saat dalam perjalanan dari Tegaluar ke Halim, akibat hujan deras pada 12 April 2024 sekitar pukul 14.00 WIB. Video yang diterima Pikiran-rakyat.com memperlihatkan keadaan gerbong kereta yang tergenang air akibat rembesan kebocoran di antara sambungan gerbong 5 dan 6.

Menurut keterangan seorang saksi mata, tim dari Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) langsung bertindak dengan membersihkan lantai yang tergenang air akibat kebocoran tersebut.

"(Rembesan air berasal) dari sambungan (gerbong), dari gerbong 5 ke 6, tadi langsung di pel," kata saksi mata saat dihubungi Pikiran-rakyat.com.

Baca Juga: KCIC Beri Kemudahan, Bisa Refund dan Reschedule Secara Daring Bagi Calon Penumpang Whoosh, Cek Syaratnya!

Tarif Dinamis Kereta Cepat Whoosh, Akan di Terapkan KCIC Mulai 3 Februari
Tarif Dinamis Kereta Cepat Whoosh, Akan di Terapkan KCIC Mulai 3 Februari

Saksi mata juga mengungkapkan bahwa ada teguran terkait merekam dan menyebarkan kebocoran yang terjadi di dalam gerbong kereta Whoosh KCIC.

"Cuma ditegur aja gak boleh video, 'maaf ya gak boleh divideo, gak boleh dishare, karena ini kesalahan teknis akibat cuaca," tutur saksi mata tersebut menirukan teguran yang diterima.

Hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Kereta Cepat Indonesia China terkait kejadian kebocoran ini. Kereta cepat yang menghubungkan Jakarta dan Bandung itu diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 2 Oktober 2023, dengan nama Whoosh. Kereta ini membawa harapan untuk mempercepat waktu perjalanan antara dua kota tersebut, dari sekitar 3 jam menjadi hanya 30 menit.

Baca Juga: Pemudik Jakarta Pilih Naik Whoosh ke Bandung untuk Hindari Macet Lebaran

“Kereta cepat ini kita namakan Whoosh. Ini merupakan inspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi dan Whoosh merupakan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat,” ujar Presiden Jokowi saat meresmikan.

Meskipun menjadi salah satu proyek infrastruktur terbesar di Indonesia, pembangunan Kereta Cepat Whoosh tidak luput dari kontroversi. Biaya proyek yang awalnya disepakati dengan pihak China mengalami pembengkakan yang signifikan, mencapai Rp108 triliun dengan tambahan biaya sekitar Rp19,3 triliun. Meski demikian, pihak KCIC menyatakan bahwa pembengkakan biaya tersebut telah disetujui oleh pihak China.

"Total biaya USD 7,2 miliar (sekitar Rp 108 triliun), ada penambahan USD 1,2 miliar. Awalnya dihitung ada penambahan US$ 1,4 miliar, sudah lewat BPKP. Tetapi proposal setelah dibawa ke pihak China, mereka hanya bisa menyetujui penambahan biaya 20% dari nilai proyek," kata Dwiyana Slamet Riyadi pada 22 Juni 2023 lalu.

Kereta Cepat Whoosh diharapkan dapat menjadi pemacu pertumbuhan ekonomi antara Jakarta dan Bandung, serta memberikan kemudahan mobilitas bagi masyarakat.

Reaksi Netizen

https://www.instagram.com/reel/C5p1SBitmx4/?igsh=MXVycXJubjd5MHVtOQ%3D%3D

 

Sebagian pengguna media sosial memberikan komentar tentang kebocoran yang terjadi pada Kereta Cepat Woosh. Pengguna instagram dengan akun bernama @bagas.akbar96 membandingkan kondisi kereta Woosh dengan kereta PT KAI.

"PT KAI dengan gerbong K3 nya ❄️⛄ ..... KCIC dengan gerbong mewahnya ????️⛈️," tulis bagas.akbar96.

"PT KAI tertawa melihat ini????," tulis achmad_sihabuddin dalam kolom komentar IG Pikiran Rakyat.

Sementara itu, komentar lainnya dari pengguna instagram seperti @rival_a.f, dan @susantiabdillah79 menyoroti asal produksi kereta yang menelan biaya proyek 108 T ini.


"Made in China terbaik," tulis rival_a.f, dalam kolom komentar instagram Pikiran Rakyat.


"Cina gituloh," tulis m_alimatur.

"Remember, it's made in china," tulis ayosnry.


"Mana masih utang ????????," tulis tu.tup1020.

"Dikasih tau kontrak kereta cepet yg bener tuh ke jepang...malah ke china! Eh kan lagi berkawan sama mereka lupa," tulis kang_doeloh.


"MADE IN CHINA," tulis obrolanmajalengka.

 

Mad_fahri80 berkomentar, "Masih bagus buatan anak bangsa di Madiun donk.. Segini doank yg Jkw bangga2in dan kelain pemujanya mengikuti??? segini doank?."

Imem.kakkoi menyatakan, "Namanya juga buatan China ????, keretanya belom lunas ntar rusak dimana2 ????."

Ishat_mato mengomentari, "Dibilangin bagusan japan????."

 "Memalukan saja," komentar ryan_mazda_asiaafrika.

Komentar-komentar ini mencerminkan beragam pandangan dan reaksi masyarakat terhadap insiden kebocoran yang dialami oleh Kereta Cepat Woosh.***

 Disclaimer: artikel ini telah tayang di pikiran-rakyat.com dengan judul Kereta Cepat Whoosh Bocor Akibat Hujan Deras, Penumpang Ditegur karena Rekam Video (pikiran-rakyat.com)

 

Editor: Mia Nurmiarani

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah