MATA BANDUNG - Unai Emery mengatakan membuat sejarah dengan tim kecil Spanyol Villarreal lebih penting baginya daripada membuktikan poin lain untuk sepak bola Inggris, saat dia bersiap untuk menghadapi Manchester United.
Pelatih Arsenal yang dipecat pada 2019 itu mengalahkan mantan klubnya di semifinal dan kini berpeluang menjadi manajer pertama yang memenangi Liga Europa atau Piala UEFA untuk keempat kalinya.
Dilansir MATA BANDUNG dari Daily Mail saat ditanya apakah dia masih memiliki rasa balas dendam saat bermain, dia berkata: "Tidak, saya berhutang pada klub ini dan mereka yang telah membangunnya menuju momen ini.
Baca Juga: Super Blood Moon Akan Hadir, Kemenag Menghimbau Lakukan Shalat Gerhana
Saya tidak punya nilai pribadi untuk diselesaikan dengan sepak bola Inggris.
"Menghancurkan rintangan adalah tujuan saya ketika saya bergabung dengan Villarreal dan kami melakukannya ketika kami melewati semifinal ke final untuk pertama kalinya.
Kami bangga akan hal itu tetapi kami memiliki tanggung jawab untuk melangkah lebih jauh. Kami ingin menikmatinya, tetapi kami ingin memenangkannya."
Baca Juga: Liga 1 Segera Bergulir, PSSI dan Menpora Bahas Persiapan
Emery mengonfirmasi bahwa pemain sayap Samuel Chukwueze akan absen dalam pertandingan tersebut karena cedera tetapi pemain pinjaman Tottenham Juan Foyth tersedia untuk dipilih.