Network
MATA BANDUNG - Salah-satu penyakit orang yang tinggal di perkotaan adalah sulit tidur alias insomnia. Insomnia adalah gangguan tidur yang umum sehingga membuat orang kesulitan beristirahat di malam hari. Insomnia dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membuat menyebabkan rasa kantuk tak tertahankan di siang hari.
Ada dua jenis insomnia. Insomnia jangka pendek dan jangka panjang. Yang jangka pendek mungkin disebabkan oleh stres atau perubahan jadwal atau lingkungan. Hal ini bisa berlangsung selama beberapa hari atau pekan.
Sementara insomnia kronis (jangka panjang) terjadi 3 malam atau lebih dalam seminggu, bahkan bisa berlangsung lebih dari 3 bulan. Hal ini tidak dapat sepenuhnya dijelaskan oleh masalah kesehatan lain. Insomnia dapat memengaruhi daya ingat dan konsentrasi. Insomnia kronis meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung koroner, diabetes, dan kanker.
Cek Gejalanya
Berikut ini daftar gejala yang harus kamu simak dan pastikan kamu tidak mengalaminya. Atau bila melangaminya coba baca artikel ini hingga tuntas ya.
Ilustrasi orang mengalami insomnia yang bisa menyebabkan penyakit lain, seperti jantung, diabetes, dll. tirachardz
- terbangun beberapa kali di malam hari
- berbaring terjaga di malam hari
- bangun pagi dan tidak bisa tidur lagi
- masih merasa lelah setelah bangun tidur
- merasa sulit untuk tidur siang di siang hari meskipun lelah
- merasa lelah dan mudah tersinggung di siang hari
- merasa sulit berkonsentrasi di siang hari karena lelah
Berapa banyak tidur yang Anda butuhkan?
Setiap orang membutuhkan jumlah tidur yang berbeda-beda.
Rata-rata:
- orang dewasa membutuhkan 7 hingga 9 jam
- anak-anak membutuhkan 9 hingga 13 jam
- balita dan bayi membutuhkan 12 hingga 17 jam
Anda mungkin tidak cukup tidur jika terus-menerus merasa lelah sepanjang hari.
Ilustrasi orang yang sedang tertidur lelap dan bebas dari insomnia. tirachardz
Insomnia biasanya membaik dengan mengubah kebiasaan tidur Anda.
- pergi tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari
- bersantai minimal 1 jam sebelum tidur, misalnya mandi atau membaca buku
- pastikan kamar tidur Anda gelap dan tenang, gunakan tirai, kerai, masker mata, atau penutup telinga (jika diperlukan)
- berolahraga secara teratur di siang hari
- pastikan kasur, bantal, dan sarung Anda nyaman
Coba untuk tidak melakukan ini
- merokok atau minum alkohol, teh atau kopi setidaknya 6 jam sebelum tidur
- makan besar saat larut malam
- berolahraga minimal 4 jam sebelum tidur
- menonton televisi atau menggunakan gawai, seperti ponsel pintar, sebelum tidur, karena cahayanya yang terang membuat Anda lebih terjaga
- tidur siang di siang hari
- mengemudi saat Anda merasa mengantuk
- tidur setelah tidur malam yang buruk dan pertahankan jam tidur biasa AndaMengubah kebiasaan tidur dapat memulihkan tidur nyenyak bagi banyak orang. Jika tindakan ini tidak berhasil, periksa ke dokter.***
