Wali Kota Bandung Resmikan Prasasti Pahlawan Nasional Dewi Sartika

- 3 Mei 2021, 20:42 WIB
Walikota Bandung Oded meresmikan prasasti Dewi Sartika
Walikota Bandung Oded meresmikan prasasti Dewi Sartika /Humas Kota Bandung

MATA BANDUNG - Raden Dewi Sartika merupakan sosok pahlawan nasional perintis pendidikan untuk kaum perempuan Indonesia. Pada tahun 1904 tepatnya 16 Januari, Dewi Sartika mendirikan Sakola Isteri yang merupakan sekolah perempuan pertama di Bandung.

Saat ini, sekolah yang terletak di Jalan Kautamaan Isteri No.12 Kota Bandung tersebut telah ditetapkan pemerintah sebagai situs sejarah serta menjadi SD Swasta Dewi Sartika dan SMP Swasta Dewi Sartika.

Tak hanya itu, jasa dan perjuangannya memajukan pendidikan perempuan membuat sosok Dewi Sartika kembali mendapatkan penghargaan. Namanya telah lama digunakan sebagai nama jalan dan taman di Kota Bandung.

Baca Juga: Ribuan Penggemar Inter Milan dan Ajax Merayakan Kemenangan Gelar Langgar Protokol Kesehatan

Di Taman Dewi Sartika itulah, terdapat patung perempuan yang letaknya berada di tengah-tengah taman dan menjadi ikon taman. Namun karena tanpa dilengkapi prasasti, sebelumnya banyak masyarakat tak mengetahui siapa sosok dibalik patung tersebut.

Akhirnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung merenovasi dengan menambahkan prasasti berisi gagasan pengajaran Raden Dewi Sartika. Masih dalam momen peringatan Hari Pendidikan Nasional, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial meresmikan prasasti patung Dewi Sartika.

"Kita dituntut untuk mereview, di tataran Sunda kita punya seorang inohong (tokoh) pendidikan yang sangat luar biasa. Jadi yang datang tidak hanya sekedar melihat, tetapi mereka bisa mengetahui dengan membaca pesan-pesan penting dari beliau," tutur wali kota usai peresmian, Senin (3 Mei 2021).

Baca Juga: Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Telah Menetapkan 1 Syawal 1442 H Jatuh Pada 13 Mei 2021

Menurutnya, sosok Dewi Sartika bukan hanya sekadar tokoh pendidikan, melainkan dengan gagasan yang dimilikinya mampu melawan penjajah dan akhirnya berhasil mendapat penghargaan Bintang Emas dari pemerintah Hindia Belanda pada masa itu.

Halaman:

Editor: Nugraha A.M

Sumber: Humas Kota Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x