Network
MATA BANDUNG - Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna mengakui masih terdapat jarak yang belum ideal antar Penerangan Jalan Umum (PJU). Selain itu, ada sejumlah lampu yang padam.
Hal ini Ema akui setelah melakukan pemantauan langsung PJU dan Penerangan Jalan Lingkungan (PJL) di sejumlah titik pada Selasa, 17 Januari 2023 malam.
"Eksistensi lampu itu nyala, ada beberapa yang mati. Pemasangan itu harus proporsional," kata Ema di sela-sela monitoring.
Baca Juga: Pemkot Bandung Anggarkan 63 Miliar Untuk Penerangan Jalan
Disamping persoalan jarak, Ema menilai kurangnya penerangan di jalan Kota Bandung saat malam hari juga terkendala oleh pohon yang kurang terurus.
"Jangan terhalang oleh rimbunnya pohon. Itu harus dikoordinasikan dengan DPKP (Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Bandung)," jelasnya.
Kendati masih kurang ideal, Pemkot Bandung hanya menangani 70 persen dari kebutuhan penerangan jalan di Kota Bandung. Tak kurang dari 20 ribuan lampu yang belum tertangani.
Baca Juga: Dishub Ajak Warga Awasi PJU dan PJL di Kota Bandung
Ema menuturkan, Pemkot Bandung menganggarkan dana sebesar Rp. 63 miliar untuk PJU dan PJL di tahun 2023. Nominal tersebut dialokasikan untuk sebanyak 47 ribu titik.
