MATA BANDUNG - Detik-detik seorang wanita (Zahra) di Desa Terjun Gajah, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi tewas dimakan ular piton sebesar tujuh meter.
Begini detik-detik wanita tersebut dimakan ular piton hingga meninggal.
Saat ular dibelah, badan wanita tersebut masih utuh. Namun sudah tidak bernyawa atau meninggal.
Baca Juga: Kajian Islam : AKRONIM, PUASA ULAT VS ULAR
Kejadian bermula pada Jumat (21/10) saat korban pergi ke kebun untuk memotong pohon karet.
Namun, hingga sore korban tidak kunjung pulang. Keluarga sempat mencari namun tidak ketemu. Sehingga keluarga melaporkan hilang.
“Kita sudah mencari dari Minggu malam dan setelah kita lanjutkan pencarian pada hari ini, masyarakat melihat dan menemukan ular piton yang besar di semak perkebunan warga,” kata Anton Kepala Desa terjun Gajah, Selasa (25/10).
Baca Juga: Terus Bertambah, Polisi Sita 26 Aset Bos Judi Online Apin BK Senilai Rp151 Miliar Lebih
Lalu warga curiga ular tersebut memakan Ibu Zahra. Setelah ditangkap dan dilakukan pemotongan ular piton tersebut, ternyata benar Ibu Zahra ada di dalam perut, sudah dimakan.
“Setelah kita tangkap, kita belah perut ular piton dan ternyata benar. Lalu kita mengangkat korban dari dalam perut ular (piton) besar itu,” kata Anton.
Saat dikeluarkan, kondisi korban sudah meninggal dan masih utuh, akan tetapi kemungkinan ada patah tulang.
“Kemungkinan ada patah tulang karena ada di dalam perut ular itu,” kata Anton.