MATA BANDUNG – Terhitung sejak tanggal 7 Oktober 2023 sejak keberadaannya terekspos akun youtube Sinau Hurip, Enuh Nugraha hingga saat 31 ini Oktober 2023 belum ditemukan kembali.
Berdasarkan keterangan yang diterima MATA BANDUNG, rupanya Sinau Hurip kehilangan jejak Enuh setelah dijadikan konten di akun youtube yang dikelola oleh Sukaryo Adi Putra.
Semeidi Husrin adalah salah satu rekan Enuh si Teknik Kelautan Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) ITB, menyebut Enuh Nugraha sebagai mahasiswa yang sangat pintar.
Baca Juga: IA ITB Jateng Hingga Banser NU, Bantu Pencarian Orang Hilang Alumni ITB yang Sedang Viral
Kepintarannya terbukti dengan diterimanya Enuh masuk di dua perguruan tinggi ternama di Bandung yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Padjajaran (UNPAD).
Sebelum mengenyam pendidikan di ITB tahun 1997, Enuh terlebih dahulu masuk ke Fakultas Farmasi UNPAD pada tahun 1996. Tahun depannya, Enuh mencoba peruntungan mengikuti ujian saringan masuk ke ITB dan ternyata diterima masuk jadi mahasiswa Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan (FTSL) ITB jurusan Teknik Kelautan (KL) pada tahun 1997.
Semeidi rekan sesama di jurusan Teknik Kelautan FTSL ITB mengatakan bahwa Enuh merupakan sosok mahasiswa yang sangat pintar, meski lulus bulan Oktober tahun 2004 di ITB, hal itu disebabkan karena selagi menjadi mahasiswa ia juga bekerja.
“Pintar, terutama di pemrograman Fortran, Matlab, Basic, dan lain sebagainya. Levelnya sudah jauh sekali sama kami semua,” ujar Semeidi yang kini menjadi seorang Peneliti Utama Bidang Tsunami Pusat Riset Kebencanaan Geologi di Badan Riset dan Inovasi Nasional.
Enuh dikenal sering dijadikan tempat bertanya materi kuliah dan tugas-tugas yang dianggap sulit oleh teman-temannya di Teknik Kelautan FTSL ITB.
Semeidi rekan seangkatan Enuh di Teknik Kelautan ITB menambahkan jika Enuh merupakan mahasiswa yang pintar namun jarang bersosialisasi di kampus.
"Selesai kuliah dia pasti langsung pulang, nggak pernah main di kampus waktu dulu," kata Semeidi yang pernah mengenyam pendidikan yang pernah mengenyam pendidikan S3 double degree di Italy dan Jerman University of Florence Italy dan Technische Universität Braunschweig.
Testimoni senada dilontarkan Cecep Hendra, alumni Teknik Sipil ITB yang juga pernah sama-sama dengan Enuh pernah mengenyam pendidikan di Farmasi UNPAD selama satu tahun.
Cecep Hendra menyimpulkan, selama kenal dengan sosok Enuh, ia merupakan pribadi yang introvert. Cecep mengaku jika dirinya tidak terlalu sering berinteraksi dengan Enuh, sebab ia memilih jurusan yang berbeda dengan Enuh semasa di ITB.
"Saya Sipil...jadi interaksinya pas di UNPAD dan Tahap Pertama Bersama (TPB) saja setelah itu relatif jarang komunikasi...secara umum yang saya kenal orangnya introvert ya," ujar Cecep.
Dalam pernyataannya, Semeidi menyatakan bahwa keberadaan Enuh dari sejak diketahui ada di Demak, diduga menuju ke arah timur.
Baca Juga: ITB Umumkan Wisudawan Termuda dan Lulusan dengan Nilai IPK Tertinggi, Cek List Lengkapnya di Sini!
Lebih lanjut, tim pencari Enuh Nugraha di lapangan, yang terdiri dari rekan sesama jurusan Teknik Kelautan 97 FTSL ITB, bekerja sama dengan Ikatan Alumni ITB Jawa Tengah (IA ITB Jateng) dan Barisan Serba Guna Nahdatul Ulama (Banser NU), hingga saat ini masih tetap berusaha menemukan keberadaan Enuh.
Semeidi menyatakan, "Banyak warganet yang peduli, jadi kami sangat berterimakasih sekali kepada warganet. Ada yang info keberadaan Enuh Nugraha di Batununggal dan Pangandaran. Tapi kami yakin, Enuh masih di sekitaran Kudus, Demak, Grobogan, Rembang."
Bagi masyarakat yang menemukan ciri-ciri yang mirip dengan Enuh, bisa menghubungi ke nomor rekannya di bawah ini :
Semeidi 082122748899
Irfan 0812-9884-1919
Taufik 0823-1738-4307
Pipit 0816-4200-693
Andri 0813-1234-8415.***