Ditangkap! Pelaku Perundungan Bocah SMP Diamankan Polresta Cilacap : 4 Kali Pindah Sekolah Dan Kabur

- 3 Oktober 2023, 22:24 WIB
 Viral video diduga pernyataan Kepsek SMPN 2 Cimanggu.
Viral video diduga pernyataan Kepsek SMPN 2 Cimanggu. /Twitter kegblgnunfaedh


MATA BANDUNG – Kasus pembulian yang kembali terjadi viral di media social, pasalnya pembulian itu sengaja di video oleh salah seorang siswa yang diketahu merupakan siswa SMP di Kecamatan Cimanggu, Cilacap, Jawa Tengah.

Video itu berdurasi 4 menit 15 detik yang beredar pada, Rabu (27/9/2023) diketahui pelaku utama adalah MK, pelajar kelas 9 SMPN 2 Cimanggu. Sementara korban adalah FF yang merupakan adik kelas MK.

Sebelum dari viralnya video pembulian itu, MK memang terkenal sudah bermasalah sejak dulu, berdasarkan Informasi yang beredar bahwa MK sudah dari 4 kali pindah sekolah karena kenakalannya selain itu dirinya sudah pernah dimasukkan ke pesantren tetapi perilakunya tidak kunjung berubah malah tercatat bahwa MK sering kabur dari pesantren tempat dia menimba ilmu.

Baca Juga: Tetap Body Goals Walau Sambil Rebahan : Kaum Rebahan Wajib Intip

MK semakin membuat geram masyarakat cilacap dan netizen Indonesia karena perilakunya yang viral di media social, bagaimana tidak? Dalam video tersebut diperlihatkan bahwa MK terlihat beberapa kali memukul korban FF dibagian perut dan kepalanya. Tidak sampai disitu FF juga juga diseret oleh pelaku ke semen dan dihajar kembali secara brutal sampai terpental ke lapang voli.


Setelah korban tidak berdaya bahkan terlihat bahwa korban sembat pingsan, belasan siswa lainnya mencoba untuk melerai akan tetapi malah membuat MK semakin brutal memukuli korban bahkan mengancam belasan siswa lainnya

"Misahkeun aing, gelut jeung aing kabehana, (berani misahin saya, berantem dengan saya semuanya." hardik pelaku pembullian bertopi hitam itu.

Polisi bertindak cepat meringkus MK pada Selasa malam (26/9/23). Wakil Kapolres Cilacap Arif Fajar Satria mengatakan, tersangka kemudian dibawa ke Mapolres Cilacap untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. “Untuk alasan keamanan (saat penangkapan pelaku penyerangan), ada sekitar 120 personel dari Polsek Cimanggu dan Polsek Cilacap,” jelas Arif.

Baca Juga: Sudah Tidur Cukup Tapi Masih Mengantuk? Simak Penjelasannya!

Arif mengatakan, ratusan orang dikerahkan untuk menghalau massa yang menyerbu rumah pelaku.

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah