Tol Bawah Laut di IKN Sedang dalam Kajian Perusahaan Korea, Balikpapan - IKN Bisa Ditempuh Hanya 30 Menit

- 9 Desember 2023, 23:03 WIB
Presiden Jokowi meninjau pembangunan infrastruktur kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa, 25 Oktober 2022.
Presiden Jokowi meninjau pembangunan infrastruktur kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur pada Selasa, 25 Oktober 2022. /BPMI Setpres/Laily Rachev/

 

MATA BANDUNG - Jelang akhir 2023, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) membeberkan bahwa Korea Selatan termasuk dalam lima besar calon investor asing yang telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di ibu kota baru Indonesia tersebut.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono mengungkapkan bahwa salah-satu proyek dalam hal infrastruktur konektivitas perusahaan Korsel Daewoo sedang melakukan studi kelayakan untuk membangun terowongan tol bawah laut (immersed tunnel) di IKN.

“Di IKN itu ada area teluknya, jadi jalan tol harus dibangun memutari teluk tersebut. Tetapi dengan adanya immersed tunnel di bawah air, kita bisa bangun konektivitas tanpa merusak ekosistem perairan teluk itu,” ujar Agung menjelaskan dalam lokakarya yang diadakan Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) di Jakarta, Jumat, 8/12.

Baca Juga: Tepis Komentar Capres Anies, Kepala Otorita IKN Nyatakan Semua Pihak Diuntungkan, Bukan Hanya Aparat Negara

Hanya 30 menit

Fakta menarik Jalan Tol Bali Mandara, jalan tol laut karya anak bangsa yang jadi terpanjang ke-5 di dunia.
Fakta menarik Jalan Tol Bali Mandara, jalan tol laut karya anak bangsa yang jadi terpanjang ke-5 di dunia.
Jika terealisasi, pembangunan tol bawah laut tersebut diperkirakan bisa memangkas waktu tempuh dari Balikpapan ke IKN dari semula dua jam menjadi hanya 30 menit.

Selain tol bawah laut, pemerintah juga sedang membangun jalan tol yang targetnya bisa rampung tahun depan, untuk memotong waktu tempuh Balikpapan-IKN menjadi sekitar 50 menit.

Agung mengungkapkan bahwa proyek tol bawah laut adalah salah-satu mega proyek yang sedang dikaji oleh perusahaan Korea. Agung melanjutkan bahwa dari 323 surat pernyataan minat (Letter of Intent) yang telah ditandatangani OIKN dengan sejumlah mitra, 45 persen di antaranya berasal dari negara lain, termasuk 10 LoI dari Negeri Ginseng.

“Saya rasa Korea masuk dalam daftar lima besar (calon investor asing) setelah Singapura, Jepang, China, dan Malaysia,” kata Agung.

Baca Juga: Tepis Komentar Capres Anies, Kepala Otorita IKN Nyatakan Semua Pihak Diuntungkan, Bukan Hanya Aparat Negara

Halaman:

Editor: Arief TE

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x