Network
MATA BANDUNG - Kai Havertz membawa Chelsea meraih trofi kedua Liga Champions setelah gol tunggalnya tidak bisa di samai Manchester City di Final Liga Champions Minggu dini hari di stadion Dragao, Porto, Portugal.
Bukan tanpa perlawanan, namun hingga peluit panjang dibunyikan, Manchester City tidak bisa memanfaatkan peluang menjadi gol.
Padahal ada beberapa peluang yang sebelumnya bisa berubah gol, namun Dewi Fortuna masih belum berpihak kepada Manchester City.
Baca Juga: Cek NIK Anak Sebelum Daftar Sekolah, Ini Caranya
Kegagalan Manchester City Mendapat trofi pertama Liga Champions lantaran Fernandinho di bangku cadangan, membuat lini tengah City tidak dihuni satu pun gelandang bertahan pemecah serangan.
Ditambah Kevin De Bruyne harus meninggalkan lapangan pada menit ke-59 digantikan Gabriel Jesus, karena cedera setelah berbenturan dengan Ruediger di dekat garis tengah.
Lini depan me mengalami kebuntuan memaksa Guardiola memasukkan Sergio Aguero menggantikan Sterling pada menit ke-77.
Baca Juga: Yang Mau Car Free Day Bisa Sekaligus Perpanjangan SIM, Berikut Jadwal SIM Keliling Kota Bandung
Hal itu terlihat ketika umpan tarik Dias tepat di pengujung waktu normal gagal ditemui satu pun pemain City dan Mahrez yang berusaha mengirim bola kembali ke tengah kotak penalti mendapati umpannya dipotong oleh Ben Chilwell.
