Kajian Islam AKRONIM, 3 Perusak Amal Berjama'ah

28 Agustus 2022, 17:34 WIB
Ustadz Dadan Sundayana ,Prof AKRONIM /Dok Pribadi/

AKRONIM

( Alternatif Kajian Ruhiyah dengan Orientasi Nilai-nilai Islam sebagai Motivasi hidup dan beramal )

BAPERAN, NYANYAOHANAN, MAWA KAREP SORANGAN : 3 Perusak Amal Berjama'ah

Bukan tanpa alasan jika amal berjama'ah atau amal jama'i lebih besar pahalanya daripada amal sendirian atau infirodhi.

Yang diwakili oleh sholat, jika berjama'ah pahalanya 27 kali lipat daripada munfaridh.
Karena ketika berjama'ah ada adab-adab yang harus diperhatikan dan dipenuhi, yang apabila dilanggar maka akan menimbulkan kerusakan nilai amal hingga dapat menghilangkannya sama sekali.

Bahkan bukan hanya nilai amalnya saja yang hilang tapi justru kesatuan hati para pelaku amal tersebut bisa hilang, sekurang-kurangnya terjadi perselisihan baik secara tersembunyi maupun terang-terangan dan puncaknya malah bisa jadi saling bermusuhan yang akan saling ingin menjatuhkan satu sama lain.

Baca Juga: Kiper Senior Persib Bandung, Waspadai Kebangkitan PSM Makasar

Selain sholat berjama'ah, sekurang-kurangnya inilah bentuk-bentuk amal jama'i dalam kehidupan nyata yaitu :

1. Keluarga, yang lahir karena adanya ikatan pernikahan antara sepasang manusia.

2. Organisasi, yang lahir karena berkumpulnya orang-orang dengan adanya satu kesepakatan tujuan, keinginan, kesenangan/ hobi atau bahkan hanya karena keserupaan barang-barang yang dimiliki.
Dengan berbagai hal menjadi latar belakang : nama, daerah, profesi, pemikiran, agama dan lain-lain.

Baik berbentuk formal maupun non formal : arisan, komunitas pengajian, partai politik, perusahaan, institusi atau lembaga negara, instansi- instansi baik yang bersifat profit maupun non profit atau sosial.

Amal jama'i akan berjalan dengan baik jika hukum dan adab-adabnya dipenuhi...
Jika tidak maka akan terjadi sebaliknya ...

Baca Juga: Mengaku Sudah Pulih 100 Persen Puzzel Persib Yang Hilang Ini Siap Tempur Hadapi PSM Makasar

3 Perusak Amal Berjama'ah atau Amal Jama'i yang harus diwaspadai oleh para pengemban amanahnya yaitu :

1. BAPERAN
Terlalu BAwa-bawa PErasaan atau emosi yang sifatnya meRAcuni yang cenderung berakibat Negatif berpikir, berkata dan bertindak.

Ciri utama BAPERAN dalam amal jama'i yaitu sekurang-kurangnya : belikan, pundungan, kukulutus wae dan selalu berkeluh kesah atas amanah yang diemban apalagi jika tidak sesuai dengan keinginannya.

Hati-hati karena ini biasanya awal dari KHIANAT.

2. NYANYAOHANAN
Sok tahu atau merasa lebih pintar dari yang lain dalam hal apa saja yang menjadi urusan didalam organisasi, biasanya karena hal ini malah selalu sibuk mengomentasi dan mengurusi hal yang bukan menjadi tugasnya tanpa hak atau ketentuan yang telah disepakati bersama.

Baca Juga: Mengaku Sudah Pulih 100 Persen Puzzel Persib Yang Hilang Ini Siap Tempur Hadapi PSM Makasar

3. MAWA KAREP SORANGAN
Yaitu sikap selalu mengambil keputusan tanpa musyawarah atau bahkan tanpa konfirmasi sama sekali kepada pihak-pihak yang seharusnya dilibatkan, tapi malah CECELENGCENGAN SORANGAN alias selalu mengambil kesimpulan sendiri dan bertindak tanpa arahan.

Tentunya, 3 Perusak diatas harus dihindari dan jangan pernah dilakukan jika ingin didalam amal jama'i sekecil apapun cakupannya berbuah BAROKAH dari Alloh SWT.

Sekecil apapun harus ada MUSYAWARAH, sesuai dengan porsi masing-masing pengemban amanah, karena seburuk-buruknya hasil MUSYAWARAH yang benar akan mendatangkan pertolongan dari Alloh SWT.

Semoga bermanfaat.

Baca Juga: Perjalanan Luis Milla Hingga Mantap Tukanggi Persib Bandung

"PROF.AKRONIM" Dadan Sundayana

Editor: Ipan Sopian

Tags

Terkini

Terpopuler