MATA BANDUNG - Salah satu fenomena astronomi tahunan, yakni hujan meteor Bootid yang terjadi tahun ini dapat disaksikan di sebagian wiilayah di Indonesia.
Puncak hujan metoer Bootid dikabarkan terjadi hari ini 27 Juni 2022, seperti dilansir dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).
Fenomena astronomi tahunan itu dikenal sebagai hujan meteor yang lambat dan terang.
Meteor tersebut bergerak dengan kecepatan 64 ribu kilometer per jam atau sepertiga lebih lambat dari hujan meteor tahunan lainnya.
Baca Juga: Beckham Ungkap Tantangan Persib di Perempat Final Piala Presiden 2022
Di Indonesia, hujan meteor bisa dilihat di arah Timur Laut saat senja atau sekira 30 menit setelah matahari terbenam.
Diperkirakan hujan meteor Bootid bisa dilihat antara pukul 20.00 sampai 20.30 waktu setempat.
Ketika memasuki puncaknya, hujan meteor itu bisa menghasilkan 100 lebih meteor dalam satu jam.
Dilansir dari Space Weather, fenomena hujan meteor biasanya diawali dengan kecepatan yang lemah.
Baca Juga: Film KKN di Desa Penari Extended Version akan Segera Rilis, Ini Penjelasan Produser
Hujan meteor bootid berada di dekat konstelasi Bootes dan dapat diamati secara langsung tanpa alat bantu, namun dalam kondisi langit gelap.
Untuk wilayah belahan bumi utara, fenomena hujan meteor terjadi di cakrawala yang lebih tinggi sampai berakhirnya malam hari.
Akan tetapi, fenomena tersebut tidak bisa dilihat jika kondisi langit dipenuhi cahaya.***