Kenali Gangguan Ginjal Akut Misterius pada Anak,  Ini Gejala dan Tandanya

- 17 Oktober 2022, 06:31 WIB
Ilustrasi. Tanda dna gejala gangguan ginjal akut misterius pada anak.
Ilustrasi. Tanda dna gejala gangguan ginjal akut misterius pada anak. /GTstudioImagen1/

MATA BANDUNG - Gangguan ginjal akut misterius pada anak, kenali gejala dan tanda-tandanya. 

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sedang mendalami penyakit gangguan ginjal akut misterius pada anak yang ditandai dengan gejala yang detail.  

Bersama Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Kemenkes meminta masyarakat mewaspadai gangguan ginjal akut misterius pada anak. 

Baca Juga: Lima Cara Mengatasi Stres Sehari Hari, Simple Bisa Dicoba di Rumah

Saat ini cara untuk menangani penyakit gangguan ginjal akut misterius pada anaka, Kemenkes tengah melakukan beberapa hal. 

Pertama membentuk tim investigasi untuk mengetahui penyebab penyakit. 

Kedua menerbitkan tata laksana dan manajemen klinis gangguan ginjal akut progresif atipikal. 

Baca Juga: Enam Tanda Kamu Terkena Serangan Stroke, Kenali Gejalanya Di Sini

Ketiga berkoordinasi dengan pakar dari WHO yang melakukan investigasi kasus serupa di Gambia. 

Sementara IDAI melakukan pengumpulan data penemuan kasus di berbagai daerah di Indonesia. 

Lalu IDAI melacak kasus terkait penyakit gagal ginjal akut misterius pada anak.

Baca Juga: 7 Penyakit yang Sering Muncul di Musim Hujan dan Cara Pencegahannya 

Juga mendorong tenaga dan fasilitas kesehatan melaporkan temuan kasus kepada Kemenkes atau dinas kesehatan setempat. 

Tanda atau gejala anak yang terkena penyakit gangguan ginjal akut misterius di antaranya:

  1. Produksi urine dalam 3-5 hari sedikit
  2. Batuk dan pilek
  3. Diare dan muntah
  4. Demam

Baca Juga: Jangan Pakai Cotton Bud, Ini Cara yang Benar Menjaga Kesehatan Telinga

Menurut data IDAI, hingga 14 Oktober 2022 jumlah kasus gangguan ginjal akut misterius sebanyak 152 kasus, menyerang anak umur 1 - 5 tahun di 16 provinsi. 

“Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membentuk tim bersama IDAI dan RS Ciptomangunkosumo (RSCM) untuk penyelidikan dan penanganan kasus gangguan ginjal akut misterius,” kata Siti Nadia Tarmizi, Kabiro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes. 

Editor: Mia Dasmawati

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler