Kecelakaan Pesawat Malaysian Airllines MH370, Misteri Terbesar Dunia Penerbangan

- 11 Maret 2024, 19:00 WIB
Mengenang 10 tahun tragedi MH370.
Mengenang 10 tahun tragedi MH370. /Persia Digest

Data satelit menunjukkan bahwa pesawat tersebut terus terbang selama berjam-jam, mungkin hingga kehabisan bahan bakar. Pesawat itu diyakini jatuh di kawasan terpencil di selatan Samudera Hindia.

Teori tentang apa yang terjadi di pesawat berkisar dari pembajakan, hilangnya oksigen di kabin, hingga pemadaman listrik. Namun, tidak ada panggilan darurat, tidak ada permintaan uang tebusan, tidak ada cuaca buruk atau bukti kegagalan teknis. 

Penyelidik keselamatan Malaysia membeberkan semua penumpang di kapal tersebut dalam sebuah laporan 2018.

Pemerintah Malaysia mengatakan seseorang sengaja memutus komunikasi dengan darat dan mengalihkan perhatian pesawat.

Pesawat tersebut membawa 227 penumpang, termasuk lima anak kecil, serta 12 awak. Sebagian besar penumpang berasal dari Tiongkok, namun ada pula yang berasal dari negara lain, antara lain Amerika Serikat, Indonesia, Prancis, dan Rusia.

Para penumpangnya termasuk dua pemuda Iran yang menggunakan paspor curian untuk mencari kehidupan baru di Eropa, sekelompok seniman kaligrafi Tiongkok yang kembali dari pameran karyanya, 20 karyawan perusahaan teknologi AS Freescale Semiconductor, pemeran pengganti untuk aktor Jet Li, keluarga dengan anak kecil, dan pasangan Malaysia yang sedang berbulan madu yang telah lama tertunda.

Baca Juga: Mau ke Pangandaran Sekarang bisa Naik Pesawat Susi Air dari Bandara Husein Sastranegara Bandung

Pencarian Besar-Besaran

Puluhan kapal dan pesawat dari berbagai negara memulai pencarian antara Malaysia dan Vietnam di Laut Cina Selatan, sebelum berpindah ke Laut Andaman dan Samudera Hindia.

Australia, bersama Malaysia dan Tiongkok, kemudian memimpin pencarian bawah air terbesar dan termahal yang pernah dilakukan, mencakup sekitar 120.000 kilometer persegi (46.000 mil persegi) dasar laut di lepas pantai Australia bagian barat, menggunakan pesawat terbang, kapal yang dilengkapi peralatan untuk menangkap sinyal sonar, dan kapal selam robot.

Halaman:

Editor: Arief TE

Sumber: The Independent


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x