MATA BANDUNG - Upaya pemerintah dalam menekan jumlah kasus penyebaran kasus Covid - 19 dengan menerapkan sistem dirumah saja dan protokol kesehatan yang begitu ketat, tidak terlihat di pusat perbelanjaan Ibu Kota.
Membludaknya keramaian di pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, tidak lepas dari kebijakan Mentri keuangan Sri Mulyani yang menyerukan masyarakat untuk berbelanja. Momentum menjelang Hari Raya Idul Fitri memperparah kondisi kerumunan tidak dapat dihindarkan.
Gus Umar salah satu tokoh NU, menyebutkan ungkapan Menteri Keuangan Sri Mulyani menjadi Pemicu kerumunan di pasar Tanah Abang saat ini.
"Menkeu suruh belanja, ya rakyat belanja. Kalau sudah kena Covid nanti rakyat yang disalahkan karena abai prokes."
"Kalau gini ya percuma mudik dilarang karena rakyat abai dengan prokes," ujarnya melalui akun Twitter miliknya @UmarAlChelsea.
Baca Juga: Pencairan Dana Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) 2021 Sebesar 1,2 Juta, Sudah Dapat Dicairkan
Sebelumnya diberitakan, Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai ekonomi kini sudah kembali bergeliat.
Berkaitan dengan itu, ia meminta masyarakat untuk berbelanja menjelang Lebaran seperti membeli baju baru.