MATA BANDUNG - Cuaca tidak menentu sering terjadi akhir-akhir ini. BMKG masih mewaspadai terjadinya angin kencang.
Hal tersebut karena efek dari Siklon tropis Choi-Wan yang terjadi di Filipina.
Wilayah Indonesia terkena dampak dari Siklon Tropis Choi-Wan tersebut, dan masyarakat harus tetap waspada.
Siklon Tropis Choi-Wan yang membentuk pola sirkulasi udara di perairan timur Filipina disampaikan BMKG mempengaruhi tinggi gelombang di sebagian wilayah Indonesia.
Berikut penjelasan terkait Siklon Tropis Choi-Wan yang berpotensi melanda Indonesia di periode 2 Juni-4 Juni 2021 itu.
Siklon Tropis Choi-Wan atau Tyophoon Choi-Wan pertama terbentuk sebagai wilayah dengan perawanan konvektif di atas Samudra Pasifik Timur Laut sekitar 850 kilometer sebelah timur Guam.
Baca Juga: Hasil Timnas Indonesia vs Thailand, Skuad Garuda Dua Kali Tertinggal
Shear vertikal yang lemah mendukung pertumbuhan bibit badai tropis ini hingga kemudian hanya dibutuhkan waktu kurang dari 24 jam untuk berkembang mencapai intensitas badai tropis pada 12 September pukul 18 UTC.