Akademisi UGM Sampaikan Petisi Bulaksumur kepada Jokowi, Ingatkan Soal Penyimpangan Moral Demokrasi Kerakyatan

- 2 Februari 2024, 10:31 WIB
Akademisi UGM Sampaikan Petisi Bulaksumur kepada Jokowi, Ingatkan Soal Penyimpangan Moral Demokrasi Kerakyatan
Akademisi UGM Sampaikan Petisi Bulaksumur kepada Jokowi, Ingatkan Soal Penyimpangan Moral Demokrasi Kerakyatan /Dok. ugm.ac.id/


“Kita ingin rakyat yang terdaftar sebagai pemilih saat datang ke TPS dengan hati riang dan gembira menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani,” tegasnya.

Kemudian Abdul Gaffar Karim menyatakan bahwa meskipun kedua negara saat ini menganut sistem demokrasi, pemilu di Amerika Serikat dianggap lebih demokratis dibandingkan di Indonesia. Dia berpendapat bahwa hal itu disebabkan oleh fakta bahwa oposisi dan masyarakat sivil di Amerika Serikat memiliki kekuatan yang jauh lebih besar untuk mengontrol dan mengawasi proses pemerintahan.

Menurut Abdul Gaffar Karim, meskipun kedua negara saat ini memiliki sistem demokrasi, pemilu di negara Amerika Serikat dianggap lebih demokratis dibandingkan dengan pemilu Indonesia. Dia berpendapat bahwa hal itu disebabkan oleh kekuatan untuk mengontrol dan mengawasi proses pemerintahan yang lebih besar yang dimiliki masyarakat sipil dan oposisi di Amerika Serikat.

“Demokrasi akan lebih baik jika ada oposisi dan civil society yang kuat, namun dalam sepuluh tahun terakhir oposisi kita justru hilang,” ujarnya.

Selain itu, ia meminta para pembicara di mimbar untuk mengembalikan kekuatan masyarakat sipil untuk melindungi demokrasi negara mereka.

“Mari kita kembalikan civil society untuk mengawasi kekuasaan. Demokrasi bisa hidup jika rakyat bisa mengawasi dan mengawal,” harapnya.***

Halaman:

Editor: Mia Nurmiarani

Sumber: ugm.ac.id YouTube UGM Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah