MATA BANDUNG - Pemain PERSIB Beckham Putra Nugraha batal membela Tim Nasional Indonesia, dan tak jadi ikut ke Qatar untuk membela Tim Nasional di Piala Asia U-23 2024.
Karena cedera yang dialaminya pada laga kontra Bhayangkara FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, 28 Maret 2024.
Pada tahun sebelumnya Beckham juga alami hal yang sama, dan gagal memperkuat Timnas Indonesia di Asian Games 2023 di Cina.
Dimana ketika itu dia mengalami cedera paha bagian dalam yang didapatkan saat membela Tim Nasional di Piala AFF U-23.
Baca juga: Bojan Hodak: Penundaan Kompetisi Dimanfaatkan untuk Pemulihan Kondisi Pemain
Selain tak masuk daftar pemain untuk kualifikasi Piala Asia U-23 di Solo dia juga gagal ke Asian Games.
Meski namanya sudah masuk dalam daftar skuad yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong (STY), dia juga batal berangkat ke Qatar. Kali ini Beckham mengalami cedera di bagian punggung kaki kanannya.
“Tentunya sangat kecewa karena kembali tidak bisa main bersama Timnas. Saya sudah menyiapkan diri untuk timnas, tapi pasti ada hikmah di balik ini,” ujar Beckham, Senin 1 April 2024 sebagaimana dilansir dari laman persib.co.id.
Lebih lanjut Beckham mengatakan, bahwa dirinya saat ini kondisinya sudah membaik. Rasa sakit dan bengkak jauh berkurang, tapi masih belum bisa menjalani kegiatan secara normal.
Untuk memulihkan cederanya, Beckham akan menjalani pemeriksaan lanjutan pada Senin, 1 April 2024. “Kondisi lebih baik, bengkak sama sakitnya berkurang. Semoga hasil CT Scan bukan cedera serius,” tuturnya.
Baca juga: Shin Tae-yong Panggil 27 Pemain untuk Piala Asia U-23 2024, Siapa Saja Cek di Sini!
Libur Jeda Kompetisi Liga 1 2023/2024
Para pemain PERSIB jalani gim internal sebelum libur Jeda Kompetisi Liga 1 2023/2024. selama Piala Asia U23 di Qatar. Hal ini dikatakan Pelatih PERSIB Bojan Hodak.
Latihan Gim internal digelar secara tertutup di Stadion PERSIB, “Malam ini akan menjadi latihan terakhir. Saya memberi libur pemain selama tiga hari,” kata pelatih asal Kroasia tersebut.
Setelah libur pemain akan kembali menjalani latihan selama tiga hari, ditutup kembali oleh gim internal. Kemudian, anak asuhya kembali mendapat libur Hari Raya Idulfitri selama empat hari.
“Kami memberikan mereka libur lagi untuk Hari Raya Idul Fitri. Lalu, kami menantikan kapan kami memainkan laga pertama (setelah kompetisi diliburkan),” kata Bojan.
Setelah jalani libur, Bojan akan menunggu kabar lebih lanjut dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait lanjutan kompetisi.
“Ketika saya sudah memiliki program dan jadwal pertandingannya, baru saya membuat rencana berdasarkan itu untuk latihan,” ujar Bojan menandaskan.***